INFRASTRUKTUR

Sejumlah JPO Rusak, Pemko Diminta Tutup Sementara

Pekanbaru | Senin, 17 Agustus 2020 - 12:30 WIB

Sejumlah JPO Rusak, Pemko Diminta Tutup Sementara

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Adanya keluhan warga Pekanbaru soal tidak amannya Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) di sejumlah titik di Pekanbaru, kembali mendapat perhatian Anggota DPRD Kota Pekanbaru Victor Parulian, dia menyarankan supaya JPO yang mengkhawatirkan keselamatan warga untuk ditutup dulu.

Adapun sejumlah JPO yang rusak tersebut di antaranya JPO Jalan Jenderal Sudirman depan Sukaramai Trade Center (STC), JPO depan MP, JPO Ratu Mayang Garden, JPO Jalan Nangka depan Matahari dan beberapa JPO lainnya.


"Kita berharap jika memang jembatan tersebut (JPO, red) tak layak digunakan mestinya ada larangan sementara untuk tidak menggunakan JPO tersebut," kata Victor menjawab RiauPos.co, Ahad (16/8).

Mengapa demikian? Dia mengungkapkan karena upaya menutup sementara agar Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru segera diperbaiki secepatnya. 

"Kita kahwatir apabila masih digunakan nantinya akan memakan korban. Masih ingat JPO depan RS Awal Bros beberapa tahun lalu, ada yang jatuh karena memang JPO nya tak layak. Ini yang kita tidak mau terjadi lagi," sebut politisi PDIP ini.

Dia juga berharap kepada Pemko untuk segera memerintahkan kepada pihak terkait dalam hal ini Dinas Perhubungan untuk mendata berapa jumlah JPO yang ada dan berapa yang tidak layak supaya di tutup sementara, lalu memperbaikinya.

"Sehingga nantinya masyarakat bisa nyaman dan aman untuk menggunakan JPO itu, baik saat siang maupun malam hari," tuturnya lagi.

Disebutkan Victor lagi, dengan kondisi pesatnya pertumbuhan kendaraan bermotor di Pekanbaru, fungsi JPO memang sangat dibutuhkan, khususnya dibangun di tempat-tempat yang padat untuk penyebrangan.

"JPO ini sangat diperlukan khusus buat pejalan kaki, maka harus dirawat dan dijaga dan ini menjadi tanggung jawab pemerintah untuk mengadakan," tuturnya.

Tidak hanya JPO, ditegaskan Victor, pemerintah juga harus menyediakan fasilitas untuk pejalan kaki seperti trotoar di badan jalan. "Pokoknya keramahan untuk pejalan kaki wajib di penuhi," pintanya.

Sebagaimana pantauan RiauPos.co, sejak Jumat (14/8) hingga Ahad (16/8) di sejumlah JPO terlihat  lantainya keropos dan berkarat, begitu juga dengan konstruksinya lainnya juga sudah banyak yang mulai keropos dan berkarat. 

Kepala Bidang, Keselamatan Teknik Sarana dan Prasarana Dishub Pekanbaru Tengku Ardi Dwisasti mengatakan, akan segera menutup JPO tersebut mengingat kondisinya sangat memprihatinkan. 

“Kita sudah pernah melihat kondisi JPO tersebut dan memang kondisinya mengkhawatirkan seperti lantainya sudah keropos dan berkarat. Untuk itu akan segera kita tutup,”ujarnya.

Dijelaskannya, terkait JPO itu, Pemko melalui dinas terkait sudah melayangkan tiga kali surat kepada pihak pengelolanya, namun tidak direspon. Untuk itu, jika dalam waktu dua pekan tidak direspon juga oleh pihak pengelola, maka akan diserahkan pengelolaannya (JPO) tersebut kepada pihak lain.

 

Laporan: Agustiar (Pekanbaru)

Editor: E Sulaiman









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook