Car Free Day telah menjadi bagian rutinitas akhir pekan di Kota Pekanbaru. Car Free Day juga merupakan bentuk sosialisasi kepada masyarakat untuk menurunkan ketergantungan menggunakan kendaraan bermotor. Dan tindakan ini adalah bagian dari wujud peduli akan lingkungan, yakni menurunkan emisi gas buang kendaraan bermotor, hemat bahan bakar.

Mereka yang datang ke arena  Car Free Day umumnya menggunakan sepeda atau berjalan kaki atau berlari kecil sambil bercengkerama sesama teman atau keluarga. Tidak hanya itu, kegiatan  Car Free Day sebagian besar adalah kegiatan olahraga yang menyehatkan.

Namun, fenomena yang kurang baik yang juga ditemui ditengah Car Free Day ini adalah membuang sampah sembarangan sehingga membuat jalanan penuh dengan sampah ketika jam Car Free Day usai. Pengunjung Car Free Day merokok sembarangan sehingga mengurangi kenyamanan,karena asapnya mengganggu pengguna kawasan lainnya juga menghasilkan sampah.  Hal ini perlu disadari karena sebagai pengguna Car Free Day yang peduli akan lingkungan seharusnya tidak melakukan hal-hal yang bertentangan dengan wujud kepedulian tersebut.

Green Student Journalists sebagai bagian dari generasi peduli lingkungan,sebagaimana disampaikan Ketuanya, Teguh Asrin  selalu memanfaatkan momen Car Free Day sebagai bagian dari kegiatan  mensosialisasikan, mengamati berkumpul membahas fenomena lingkungan yang mudah  amati.

Dengan menjaga hal sederhana seperti membuang sampah pada tempatnya, tidak merokok, mensosialisasikan lingkungan di tengah Car Free Day. Teguh menyebutkan Car Free Day harusnya terjaga dari kegiatan merokok atau membuang sampah sembarangan. (melati-gsj)