BENGKALIS (RIAUPOS.CO) - Setelah berada di Madinah selama delapan hari melaksanakan ibadah arbain atau 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi, jamaah calon haji (JCH) Riau dari kelompok terbang (kloter) VIII Embarkasi Batam berangkat ke Makkah. Jamaah itu itu terdiri dari JCH Bengkalis, Bantan dan Rokan Hilir.
Ketua Kloter VIII BTH Zulkarnaen menyebut, keberangkatan ke Makkah pada pukul 14.00 WAS atau sekitar pukul 20.00 WIB malam tadi.
“Saat ini (kemarin, red) kami sedang bersiap berangkat ke Makkah untuk menunaikan umrah dan haji. Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar. Perjalanan dari Madinah ke Makkah sekitar 8 jam,” tulis Zulkarnaen melalui pesan WhatsApp.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Bengkalis itu mengatakan, sebanyak 442 JCH dengan 5 orang petugas haji di kloter VIII kondisinya dalam keadaan sehat. Kalaupun ada mengalami batuk, pilek itu hal yang biasa dialami jamaah di Tanah Suci. “Sebelum sampai di Makkah, kami terlebih dulu singgah di Bir Ali untuk miqot dan melaksanakan salat sunat di Bir Ali,” terangnya.
Sementara itu Kasi Haji Kemenag Pekanbaru Defilzon mengatakan, kondisi semua JCH Kota Bertuah dalam kondisi sehat. Ia menjelaskan, setelah berangkat dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam dua hari lalu, JCH kloter XVI asal Pekanbaru telah tiba di Madinah. “Alhamdulillah, saat ini JCH sedang menjalani aktivitas Arbain dan semua kondisi jamaah Pekanbaru dalam keadaaan sehat,” kata Defilzon.
Ia juga mengungkapkan jamaah asal kota Pekanbaru yang telah diberangkatkan berjumlah 1.532 orang. “Hari ini (kemarin, red) diberangkatkan sebanyak 50 orang lagi. Ini kloter XVIII dan mereka akan bergabung dengan jamaah asal Kabupaten Kampar,” kata Defilzon.
Sementara itu JCH Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) yang tergabung dalam kloter VII dan XI saat ini juga sedang melaksanakan Salat Arbain di Madinah. Dari 458 JCH Rohul yang melaksanakan rangkaian ibadah haji di Tanah Suci, dua orang dikabarkan mengalami sakit dengan diagnosa paru-paru (sesak napas).(evi/man/epp)
