PEKANBARU

Semrawut, Tertibkan Tiang Fiber Optik

Pekanbaru | Minggu, 16 Juli 2023 - 09:20 WIB

Semrawut, Tertibkan Tiang Fiber Optik
Indra Pomi (INTERNET)

RIAUPOS.CO - Keberadaan tiang tumpu fiber optik di Pekanbaru mulai membuat risih Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Tiang fiber optik itu tampak terlihat semrawut di beberapa titik ruas jalan di Kota Bertuah ini. Pemko Pekanbaru berencana bakal mengambil alih pengelolaan tiang tumpu fiber optik dari pihak swasta tersebut. 

Sekretaris Daerah Kota Pe­kanbaru, Indra Pomi Nasution menyebutkan, tiang tumpu fiber optik yang berdiri di tepian jalan di Pekanbaru tersebut segera ditertibkan. Penertiban ini bertujuan untuk merapikan dan menata, sehingga Kota Pekanbaru lebih baik lagi. Ke depan tidak ada lagi tiang fiber optik lima hingga enam tumpukan dalam satu titik.


“Jadi ke depannya tidak ada lagi menumpuk lima sampai enam tiang di satu titik seperti sekarang ini,” ujat Indra Pomi Nasution belum lama ini.

Untuk percepatan penertiban tersebut, Pemko Pekanbaru akan mengumpulkan OPD terkait, seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Kominfo, dan stakeholder terkait lainnya. Pertemuan itu nantinya diagendakan untuk membahas dan diskusi dalam menyikapi semrawutnya tiang tumpu fiber optik di Pekanbaru tersebut.

“Bagaimana nanti teknisnya penertiban tiang tumpu fiber optik dan kebel-kabelnya. Kami berdiskusi juga dengan pihak ketiga, bagaimana nanti kita bekerja sama untuk penertibannya,” katanya.

Dia menyebutkan, kelak diberlakukan hanya satu tiang tumpu fiber optik saja. Tidak perlu lagi penanaman tiang baru lagi. Rencana penertiban tiang tumpu fiber optik oleh Pemko Pekanbaru mendapatkan sambutan positif warga.

Menurut warga Pekanbaru, Irma, keberadaan kabel-kabel di tiang tumpu fiber optik saat ini terlihat semrawut sekali. Satu titik bisa ada sampai lima tiang.

“Kabel-kabel di tepian jalan sekarang semrawut sekali. Banyak tiang ditanam di satu titik menumpuk. Kabel-kabelnya juga semrawut. Terkadang menjuntai hingga hampir menyentu tanah. Semoga pemerintah segera menertibkannya,” terang Irma.(muh)

 

Laporan JOKO SUSILO, Pekanbaru

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook