Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru agustiar@riaupos.co
Kondisi jembatan penyeberangan orang (JPO) di beberapa titik di Kota Pekanbaru mulai banyak yang mengalami kerusakan. Kondisi ini juga menimbulkan kekhawatiran masyarakat dalam menggunakan jembatan tersebut.
Pantauan Raiu Pos, JPO yang dibangun dibeberapa titik di jalan protokol Sudirman banyak tidak berfungsi secara maksimal. Saat akan menyeberangi jalan, masyarakat lebih memilih melintasi badan jalan. Ironinya lagi, ada salah satu JPO yang tidak pernah digunakan sama sekali.
Pemandangan yang berbeda dari JPO ini juga banyak digunakan sebagai tempat lapak berjualan PKL. Seperti di depan Ramayana. Kondisi ini diakui Wali Kota Pekanbaru, Firdaus ST MT. Menurutnya ada beberapa titik JPO yang penempatannya tidak pas dan perlu dievaluasi.
‘’Keberadaan JPO perlu dievaluasi lagi. Di Jalan Sudirman ada beberapa titik yang kita nilai tidak tepat,’’ kata Firdaus kepada Riau Pos, Selasa (14/5).
Namun demikian katanya ada juga yang digunakan masyarakat untuk menyeberang, hanya saja belum maksimal.
Ditambah lagi kata Firdaus, JPO yang ada sekarang banyak dihiasi baliho, atau iklan. ‘’Hasil evaluasi nanti jika memang harus dibongkar itu akan kita bongkar dari pada mubazir,’’ pungkas.(lim)
