Tindak Tegas Jukir Pedestrian

Pekanbaru | Rabu, 16 Mei 2012 - 08:24 WIB

Laporan JOKO SUSILO, Pekanbaru jokosisilo@riaupos.co

Jalur pedestrian di Jalan Jenderal Sudirman dan di depan Pasar Tradisional Sukaramai, kembali dipenuhi kendaraan parkir. Masing-masing ada satu juru parkir (Jukir) yang mengatur lahan parkir ilegal tersebut.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Alhasil, pejalan kaki jadi kesulitan melalui jalur pedestrian tersebut. Padahal dinas terkait sudah sering menertibkan lahan parkir ilegal tersebut. ‘’Dulu sempat nyaman jalan di sini, tetapi sekarang kembali banyak kendaraan yang terpakir. Jadi susah lewat ,’’ ungkap seorang pejalan kaki Winda (19) kepada Riau Pos.

Sementara seorang Jukir di lahan pedestrian yang mengaku bernama Ijon mengaku jarang mendapat teguran oleh pihak petugas. Asalkan rapi, lahan parkir di pedestrian tersebut kata Ijon tidak dilarang petugas.

Malahan dirinya setiap hari juga memberikan setoran ke petugas paling besar sampai mencapai Rp50 ribu. ‘’Pernah juga kita diingatkan agar lahan parkir jangan semrawut karena bisa mengganggu pejalan kaki.

Kadang ada juga petugas yang datang tetapi hanya memantau saja. Lahan parkir di sini kan tak ilegal, kita juga setor ke petugas dishub sehari paling besar Rp50 ribu. Kadang setor juga seminggu sekali,’’ sebut Ijon kepada Riau Pos.

Sementara pihak Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Pekanbaru membantah jika lokasi pedestrian legal jadi tempat parkir dan atau mendapatkan setoran dari parkir tersebut. Malahan akan ditindak tegas oknum jukir yang berani beroperasi di lahan ilegal itu.

‘’Sejauh ini tak pernah diijinkan parkir di sana. Pagi tadi sudah ada anggota UPTD parkir yang turun cek, bila ada lagi kita temukan yang parkir di sana akan kita tindak tegas juga Jukirnya,’’ ujar Kepala UPTD Parkir Dishubkominfo Perkanbaru Syaibul kepada Riau Pos, Senin (14/5).(nto)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook