KOTA (RIAUPOS.CO) - Senin hingga Jumat (13/4), sebanyak 15 peserta mengikuti keterampilan sulam tekad yang dilaksanakan di shelter Dinas Sosial (Dissos) Kota Pekanbaru. Pendamping disabilitas, Ina kepada Riau Pos mengatakan, kegiatan ini memberikan harapan baru bagi para disabilitas.
“Mereka juga antusias mengikuti pelatihan ini,” ujarnya.
Bimbingan keterampilan dilaksanakan di Loka Bina Karya (LBK) Dinas Sosial Kota Pekanbaru ini diikuti dua tuna grahita, tujuh tuna daksa dan enam tuna rungu atau wicara.
Seksi Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Dissos Wira Sriyanti SPi MSi mengatakan, ke-15 peserta ini memang belum pernah mendapatkan pelatihan keterampilan. Ia mengungkapkan, pemberian bimbingan keterampilan ini diharapkan membantu dalam meningkatkan pendapatan mereka.
“Keterbatasan fisik tidak membatasi untuk bisa berkarya,” ujarnya. Bimbingan ini merupakan kegiatan rutin dilaksanakan setiap tahun, hasil karya mereka akan dibawa ke bazar untuk diperkenalkan dan dijual. “Bazar karya bersama disabilitas,” ujarnya.
Sebelumnya, pelatihan yang diberikan Dissos berupa pelatihan membuat keterampilan dari barang bekas, membuat bantal, membuat tas dari tali kur dan yang terbaru sulam tekad.
Dijelaskan Wira, instrukturnya terdiri dari satu bimbingan sosial dari Dissos Provinsi, bimbingan keagamaan dari Kemenag dan dua orang pengajar kewirausahaan dan keterampilan.
Pelatihan ini bekerja sama dengan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) Sumber Rezeki Kelurahan Tangkerang.(cr4)