PEKANBARU (RP) - Universitas Islam Riau (UIR) mencanangkan seluruh mahasiswa bebas buta aksara Alquran. Ini sebagai wujud dukungan kalau UIR sebagai sebuah universitas Islam yang ada di Riau.
Apalagi hal ini bertepatan dengan peringatan milad UIR ke-51.
‘’Setiap mahasiswa diwajibkan mengikuti pelatihan membaca Alquran yang disiapkan. Kebijakan ini sudah mulai dilaksanakan di tahun ajaran baru perkuliahan 2014/2015. Ini wajib,’’ kata Wakil Rektor III UIR H Abdullah Sulaiman di Rektorat UIR, Kamis (14/11).
Ssaat ini katanya, UIR tengah menyusun metode pembelajaran program UIR bebas buta aksara Alquran, apakah akan dijadikan sebagai mata perkuliahan wajib atau pelatihan yang wajib diikuti semua mahasiswa/mahasiswi.
Soal tenaga pengajar, katanya UIR memanfaatkan tenaga dosen yang ada, hafiz dan hafizah. Meski masih banyak mahasiswa yang belum lancar dan bisa membaca Alquran, tapi UIR juga memiliki mahasiswa dan dosen sangat baik penguasaan membaca Alquran.(dac)