PEKANBARU (RP) - Tim khusus yang dibentuk Pemko Pekanbaru untuk menertibkan reklame mulai bekerja. Kamis (14/4) siang, tim yang terdiri dari gabungan instansi seperti Dispenda, Distarubang dan Dinas Perhubungan itu melakukan penertiban terhadap sejumlah reklame.
Penertiban kemarin difokuskan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di sekitar perkantoran Gapensi menuju arah Bandara Sultan Syarif Kasim II.
Pantauan Riau Pos di lapangan, berbabagai jenis reklame diturunkan. Sementara terhadap rangka besi yang sudah dipasang di lapangan langsung dilakukan pembongkaran dengan menggunakan mesin las.
Semua barang bukti yang sudah dibongkar itu dikumpulkan menjadi satu dan dimasuk ke dalam mobil untuk diamankan ke kantor Dispenda Pekanbaru.
Kepala Bidang Pendataan dan Penetapan Dispenda Pekanbaru, Fabillah Sandy kepada Riau Pos mengatakan, penertiban yang dilakukan terhadap reklame ini adalah menindaklanjuti perintah dari Wali Kota Pekanbaru beberapa waktu yang lalu.
Wako mengintruksikan agar Dispenda melakukan penertiban terhadap semua reklame yang ada di lapangan yang dalam penempatannya dianggap tidak sesuai.
‘’Hari ini kita turun ke lapangan untuk melakukan penertiban terhadap semua reklame yang tidak tertata dengan baik,’’ katanya.
Kepada seluruh biro advertising, Fabillah Sandy mengimbau untuk bisa melakukan penertiban terhadap semua periklanannya, sehingga Kota Pekanbaru bisa terlihat indah, harmonis dan nyaman untuk dipandang.
Pihak advertising juga diminta untuk membongkar sendiri jika merasa pemasangan billboard itu tidak memiliki izin atau belum membayar pajak.
‘’Bagi reklame yang tidak ada medianya dan kondisinya sudah sobek, tolong jangan dibiarkan, mohon kiranya untuk bisa melakukan pembongkaran,’’ ujarnya.
Apa yang dilakukan oleh tim hari ini lanjutnya, baru merupakan langkah awal. Jika nanti di lapangan para biro advertising tidak juga mengambil sikap, maka pihaknya sendiri yang akan turun untuk melakukan penertiban.
Secara tidak langsung, katanya tim yang sudah dibentuk ini tidak mau untuk merugikan para biro pemasang iklan. Namun dia meminta agar saling bersinergi, baik antara pemerintah maupun degan para pihak swasta sendiri.(lim)