(RIAUPOS.CO) - Ratusan karyawan bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) akhirnya bisa bernafas lega. Pasalnya pembayaran gaji bulan Agustus yang sempat tertunda beberapa hari telah dibayarkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru.
Ada kepastian pembayaran hak ratusan pramudi, pramugara/i, pengawas serta mekanik sarana angkutan umum massal (SAUM), disampaikan Kepala UPTD Pengelolaan dan Pengawasan Angkutan Perkotaan (PPAP) Dishub Kota Pekanbaru Bagus Saputra kepada Riau Pos, Kamis (13/9) kemarin.
Dia menyebutkan, pihaknya tengah melakukan proses pembayaran. Di mana pelaksanaannya telah dilakukan pada, Rabu (12/9) lalu. “Pembayaran dari hari Rabu, tapi masih banyak karyawan belum mengambil. Maka kami lanjutkan lagi hari ini,” ungkap Bagus Saputra.
Ada keterlambatan pembayaran gaji tersebut dijelaskannya, akibat permasalahan administrasi lantaran terjadi pergantian pejabat menduduki jabatan Bendahara Dishub. Sehingga proses pencairan dana di bank memakan waktu beberapa hari.
“Biasanya setiap tanggal 5 dibayarkan. Ada pergantian pejabat, bendahara lama dilantik, sedangan bendahara baru belum serah terima, kondisi ini membuat terjadi keterlambatan, tapi ini semua telah terselesaikan,” jelas Bagus.
Saat ini kata dia, terdapat 413 karyawan diperkerjakan untuk mengoperasikan bus TMP, tiap-tiap karyawan menerima gaji bervariasi antara Rp2 juta-Rp3 juta. “Untuk gaji ini tiap bulan kita menganggarkan sekitar Rp1 miliar,” imbuhnya.
Dengan telah dibayarkan gaji tersebut dirinya berharap, kepada seluruh karyawan untuk dapat bekerja secara maksimal dan memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna SAUM. “Kita harapkan karyawan bekerja dengan maksimal dan memberikan pelayanan terbaik,” tutupnya.(gem)
Laporan RIRI RADAM, Kota