PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Plh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Riau Dr H Muliardi MPd membuka Masa Taaruf Siswa Madrasah (Matsama) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pekanbaru yang diikuti 372 siswa, Kamis (13/7).
Dr H Muliardi MPd mengharapkan, siswa baru yang masuk MAN 1 Pekanbaru harus serius. Tujuan datang ke MAN 1 Pekanbaru harus dengan niat yang ikhlas.
‘’Mari camkan. Inilah lembaran baru kehidupan untuk pendidikan selama tiga tahun di madrasah ini. Fokuskan masa depan. Negara ini memerlukan visioner. Di mana persaingan sangat ketat. Oleh sebab itu, kompetensi harus ditingkatkan. Saya juga mengapresiasi banyaknya lulusan Madrasah Aliyah yang diterima di berbagai perguruan tinggi negeri di Indonesia,’’ paparnya.
Senada dengan itu, Kepala MAN 1 Pekanbaru Norerlinda MPd mengajak seluruh siswa mengenal semua guru-guru dan seluruh pegawai lainnya.
‘’Ananda semua, ikuti kegiatan dengan baik, jaga terus etika kita dan jaga terus kekompakan. Tidak ada saling bersaing tidak sehat,’’ papar Norerlinda.
Sedangkan Wakil Kepala Bisang Kesiswaan MAN 1 Pekanbaru yang juga Ketua Pelaksana Matsama Sarnilawati MPd meyebutkan, dalam Matsama diisi dengan berbagai materi, di antaranya, komitmen kebangsaan, toleransi antar sesama, akomodatif terhadap budaya dan kearifan lokal disampaikan Plh Kanwil Kemenag Riau Dr H Muliardi MPd.
Kemudian ada materi Kusebarkan Sembilan Nilai Anti Korupsi (Kusemai) oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kementerian Agama Provinsi Riau Hj Rosnimar SPd. Selanjutnya, profil singkat madrasah oleh Kepala MAN 1 Pekanbaru Norerlinda MPd. Perkenalan guru dan tenaga kependidikan oleh Kepala Tata Usaha Nur Asman SE. Tata tertib, nilai dan norma oleh Wakil Kepala Kesiswaan Sarnilawati MPd. Fasilitas dan infrastruktur pendukung pembelajaran oleh Wakil Kepala Bidang Sarana Prasarana Drs Suparman MPdI. Literasi madrasah oleh Kepala Perpustakaan Dra Rajulaini MPdI.
Selanjutnya, pembentukan sikap disiplin dan tanggung jawab oleh Ketua P2M Alif Melky Ramdhani MPd, orientasi ibadah oleh Wakil Ketua Bidang Keislaman Juliaris SAg, sistem pembelajaran oleh Wakil Ketua Bidang Kurikulum Retno Kusnawati MPd, tata krama oleh Wakil Ketua Bidang Humas Inharma MPd, pola hidup bersih oleh aktivis pendidikan Atikah Hermansyah MPd dan Syafni Ermayulis MPd, anti kekerasan oleh Wahyudi Irawan SAg.(nto/c)