PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Rombongan Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) berkunjung ke Riau dalam rangka peninjauan infrastruktur dan transportasi. Dalam agenda yang disusun, tak tampak pelibatan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru.
Agenda kunjungan kerja Komisi V DPRRI ini sendiri berlangsung selama tiga hari, yakni sejak Kamis (13/2) hingga Sabtu (15/2). Ada 17 anggota DPRRI yang datang dipimpin Wakil Ketua Komisi V Ridwan Bae dari Fraksi Partai Golkar sebagai ketua tim.
Dari sekian banyak agenda yang disusun di antaranya adalah meninjau jalan dua jalur Pekanbaru-Bengkinang didampingi Bupati Kampar Catur Sugeng bersama jajaran dan dilanjutkan meninjau tol Pekanbaru-Dumai, Kamis (13/2) pagi. Dari dua agenda itu saja, meski jalan dua jalur serta tol yang ditinjau terhubung ke Kota Pekanbaru, tak tercantum pelibatan Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT maupun yang mewakili.
Setelah jadwal Kamis, agenda sendiri juga akan berlanjut Jumat (14/2) siang digelar rapat Komisi V DPR RI mengenai permasalahan dan dukungan sarana dan prasarana infrastruktur dan transportasi di Provinsi Riau. Rapat digelar bersama dengan Gubernur Riau, DPRD Riau, Forkopimda Riau, Bupati Pelalawan, Bupati Kampar, Bupati Rokan Hulu, Bupati Rokan Hilir, Bupati Siak, Bupati Bengkalis, Walikota Dumai, dan mitra kerja tanpa mencantumkan Walikota Pekanbaru.
Riau Pos mengonfirmasi hal ini pada Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Drs HM Noer MBS SH MSi. Tersirat, sepanjang kegiatan Kamis, Pemko Pekanbaru memang tak dilibatkan. "Kami tak ada tahu. Satu hari ini kebetulan Kota Pekanbaru menggelar FGD RPJMD," kata dia.
Satu-satunya kegiatan pendampingan tamu dari Jakarta oleh Pemko Pekanbaru Kamis kemarin adalah terkait peninjauan Main Stadion Riau oleh Ketua PSSI M Iriawan beserta rombongan, Kemenpora RI dan Kementerian PUPR RI dalam rangka Inspeksi Bersama FIFA World Cup U20 Tahun 2021.
Sepanjang Kamis kemarin, dari agenda resmi jajaran Pemko Pekanbaru memang tak tercatat agenda yang berkaitan dengan Komisi V DPRRI. Sejak pagi hingga malam ada sembilan kegiatan.
Sementara itu, Kepala Biro Umum Setdaprov Riau, Aryadi ketika dikonfirmasi perihal tidak adanya undangan untuk walikota Pekanbaru mengatakan, bahwa pejabat daerah yang diundang adalah yang daerahnya dikunjungi anggota DPR RI tersebut. Seperti Bupati Kampar dan Pelalawan.
"Anggota DPR meninjau jalan dua jalur di Kampar, kemudian juga kawasan teknopark di Pelalawan. Kalau di Pekanbaru hanya rapat dan pertemuan saja dengan Gubernur," katanya.(ali/sol)