Targetkan 60 Persen Lansia Divaksin hingga Akhir Januari

Pekanbaru | Jumat, 14 Januari 2022 - 09:22 WIB

Targetkan 60 Persen Lansia Divaksin hingga Akhir Januari
Petugas medis dari Puskesmas Rejosari melakukan vaksinasi lansia dalam memutuskan mata rantai Covid-19 di Alam Mayang, Pekanbaru, beberapa waktu lalu. (MHD AKHWAN/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kota Dumai menargetkan vaksinasi di Kota Dumai untuk kelompok lanjut usia (lansia) bisa mencapai target 60 persen di akhir Januari. Dengan tercapainya target tersebut, Kota Dumai diharapkan dapat membentuk herd immunity pada kelompok lansia hingga tercipta kekebalan tubuh di tengah masyarakat Dumai.

"Saat ini kondisi vaksinasi di Kota Dumai untuk kelompok lansia sudah mencapai 52 persen, namun sesuai dengan target pemerintah  harus mencapai 60 persen lebih, " kata Wali Kota Dumai H Paisal.


Dengan target tersebut Pemko Dumai akan lebih memfokuskan dalam melaksanakan vaksinasi untuk lansia. Salah satunya dengan mengerahkan lurah dan camat untuk turun langsung ke lapangan menyukseskan program tersebut. Setelah vaksinasi untuk kelompok lansia, nanti akan dilanjutkan dengan vaksinasi booster serta kelompok anak di usia 6 sampai 11 tahun.

"Bulan ini kami akan selesaikan vaksinasi untuk lansia dan bulan depan akan kami lanjutkan dengan vaksinasi booster bagi masyarakat dan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun, " tambah Wako, Rabu (12/1).

Dikatakan Paisal, perlu peran serta media untuk menyampaikan kepada masyarakat tentang vaksinasi dan menghindari berita hoaks yang membuat masyarakat menjadi takut untuk mendapatkan vaksinasi. Kemudian, kepada seluruh pihak yang sudah membantu mempercepat proses vaksinasi, khususnya Polres Dumai dan pihak TNI juga diharapkan dapat terus bersinergi.

"Terkait kuota vaksin sampai saat ini vaksinasi di Kota Dumai masih tersedia dan masih memenuhi keperluan vaksinasi di Kota Dumai," pungkas Wako.

Besok, Digelar 1.000 Vaksin untuk Anak

Dalam rangka membantu program pemerintah untuk mempercepat vaksinasi anak umur 6-11 tahun, Mal Pekanbaru bekerja sama dengan PSMTI Riau dan RSD Madani akan mengadakan vaksin untuk 1.000 anak, Sabtu (15/1). Kegiatan akan dimulai pukul 09.00–16.00 WIB di lantai 3 Mal Pekanbaru dengan vaksin yang disediakan adalah Coronavac.

Corporate Secretary PT Bima Sakti Pertiwi Tbk (Mal Pekanbaru) Riza Budi mengatakan khusus bagi MP Lovers yang ikut kegiatan ini akan mendapatkan berbagai macam hadiah.

"Seperti free voucher bermain di fun station Mal Pekanbaru, free voucher makan di beberapa tenant F&B Mal Pekanbaru, free voucher menonton di Cinepolis Mal Pekanbaru dan free member MP Card Kids Mal Pekanbaru," ujar Riza Budi, Kamis (13/1).

Ini mengatakan event ini dikemas semaksimal mungkin oleh tim Mal Pekanbaru yang didukung oleh Indonesia Marketing Association (IMA) dan Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APPSAI).

"Selain itu juga didukung oleh tenant-tenant Mal Pekanbaru di antaranya Fun Station, Cinepolis, Dallas, Kedai Oma, Lucky supermarket, warung koffie Batavia, Gramedia, Mega Departemen Store, Chattime, Gulu Gulu dan Telkom Indonesia, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat," tuturnya.

Informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran dan juga kegiatan bisa mengakses link http://bit.ly/vaksin-PSMTI-MP dan untuk informasi lainnya bisa dilihat di instagram @malpekanbaru atau DM instragram @malpekanbaru dan dapat menghubungi customer service Mal Pekanbaru.

Siap Sukseskan Vaksinasi Booster

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) siap menyukseskan pelaksanaan vaksinasi booster, atau pemberian vaksin lanjutan tahap ketiga. Namun sejauh ini pemkab belum memperoleh soal kepastian jadwal pelaksanaan maupun terkait dengan dosis vaksin tersebut.

"Ya, untuk tindak lanjutnya masih belum, terutama menyangkut aturan siapa saja yang menjadi sasaran vaksinasi booster. Harapan kami ya tentunya kegiatan vaksinasi itu dapat berjalan dengan lancar," kata Sekdakab Rohil HM Job Kurniawan AP MSi, Rabu (12/1) di Bagansiapiapi.

Namun menurutnya diperkirakan yang akan menjadi penerima vaksin tersebut adalah para tenaga medis. Selanjutnya masyarakat yang telah mendapatkan vaksin kedua. Namun begitu pihaknya masih mempelajari lebih lanjut ketentuan soal pemberian vaksin itu nantinya.

"Ya, intinya kami akan pelajari terkait aturannya, siapa yang boleh dan tidak, dan sebagainya," ujar Sekdakab.

Sikap pemkab, tambah dia, tetap berupaya mendukung kelancaran dan suksesnya pelaksanaan vaksinasi sesuai dengan apa yang menjadi prioritas pemerintah pada saat ini. Sementara terkait dengan realisasi vaksinasi yang ada telah melebihi dari yang ditargetkan untuk mencapai herd immunity. Di mana ditaksir untuk vaksinasi tahap pertama telah mencapai 76 persen sedangkan untuk tahap kedua dikisaran 30-40 persen.

Hari Ini, Launching Vaksinasi Usia 6-11 Tahun

Kerja keras Tim Satgas Penanganan Covid- 19 Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dalam percepatan pelaksanaan vaksinasi Covid- 19 terhadap Lanjut usia (Lansia) dengan target 60 persen vaksin Dosis 1 (satu) telah tercapai hingga Kamis (13/1).

Dengan tercapai target vaksinasi lansia tersebut, maka vaksinasi terhadap anak usia 6-11 tahun telah bisa dimulai dan vaksinasi dosis ketiga (boster) terhadap masyarakat di Kabupaten Rohul. Berdasarkan data lansia yang menjadi sasaran penerima vaksin di Rokan Hulu sebanyak 26.776 orang, saat ini telah mencapai target 60,17 persen atau 16.111 orang telah menerima vaksin dosis 1 yang telah terinput pada Komite Penanganan Covid- 19 dan Pemulihan  Ekonomi Nasional (KPC-PEN).

Kapolres Rokan Hulu AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK menyebutkan paska tercapainya target 71,35 persen dari sasaran masyarakat yang disuntik vaksin dosis 1 pada akhir tahun 2021 lalu. Pemerintah daerah, TNI dan Jajaran Polres Rohul yang tergabung dalam Tim Satgas Penanganan Covid- 19 Rohul terus melakukan upaya percepatan vaksinasi dosis 1 dan dosis 2 pada awal tahun 2022 dengan fokus target vaksinasi lansia bisa mencapai 60 persen.

"Syukur alhamdulillah berkat kerja keras bersama Tim Satgas Penanganan Covid- 19 Rohul termasuk dukungan tokoh masyarakat, tokoh agama hingga Kamis (13/1), capaian vaksinasi dosis 1 terhadap lansia di Rohul dengan target 60 persen telah tercapai," ungkap Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK menjawab Riau Pos, Kamis (13/1).

Atas tercapai target 60 persen sasaran lansia yang telah menerima vaksin dosis 1, mantan Kapolres Kepulauan Meranti itu mengucapkan terima kasih kepada para camat, kapolsek, kepala puskesmas, kades, lurah, babhinkamtibmas, babinsa dan perangkat desa di Rohul yang telah bekerja sama dengan Satgas Penanganan Cpvid-19 Rohul untuk percepatan vaksinasi. Dengan telah divaksin, lanjutnya, selain dapat meningkatkan kesehatan dengan tercapainya herd immunity di tengah masyarakat,  sehingga dapat terhindari dari penularan Covid- 19.

Kapolres menyebutkan, dengan telah tercapainya target 60 persen vaksin Dosis 1 Lansia di Rohul, hari ini Jumat (14/1), pukul 08:00 WIB akan dilaksanakan launching vaksinasi dosis 1 anak Usia 6-11 Tahun sekaligus vaksinasi Dosis 3 (booster) bagi masyarakat  di Kabupaten Rohul yang dipusatkan di SDN 002 Rambah.

Pasien Positif Covid-19 di Riau Bertambah 2 Orang

Pasien positif Covid-19 di Riau per hari Kamis (13/1) bertambah dua orang. Plt Kepala dinas kesehatan Riau, Masrul Kasmy mengatakan, dengan penambahan dua pasien positif Covid-19 tersebut, maka total penderita Covid-19 di Riau sebanyak 128.574 orang.

"Sementara itu, untuk pasien yang sembuh tidak ada penambahan atau nihil sehingga total masih 124.442 orang yang sudah sembuh," katanya.

Untuk kabar baiknya, juga tidak terdapat pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia. Sehingga total pasien yang meninggal akibat Covid-19 di Riau masih sebanyak 4.125 orang. Dari total pasien positif Covid-19 Riau, yang masih menjalani perawatan di rumah sakit sebanyak dua orang. Sementara yang menjalani isolasi mandiri sebanyak lima orang.

"Sehingga saat ini jumlah pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan baik dirumah sakit maupun isolasi mandiri sebanyak tujuh orang," ujarnya.

Sementara itu, untuk suspek yang menjalani isolasi mandiri 100 orang dan yang isolasi dirumah sakit tujuh orang. Total suspect yang selesai menjalani isolasi 154.328 meninggal dunia 511 orang.

Masrul juga mengajak masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan. Terutama saat beraktivitas di luar rumah.

"Mari kita sama-sama dapat menjaga diri dan orang sekitar kita dengan terus menerapkan protokol kesehatan. Mencuci tangan, jaga jarak dan menggunakan masker," ajaknya.

Sementara itu, capaian vaksinasi 1 Covid-19 di Riau per tanggal 13 Januari 2022 mencapai 80,01% dan capaian vaksinasi 2 Covid-19 mencapai 48,46%. Kabupaten/kota yang memiliki capaian vaksinasi 1 Covid-19 di atas 80% adalah Kota Dumai (85,80%) dan Kota Pekanbaru (102,10%). Kabupaten/kota yang memiliki capaian vaksinasi 2 Covid-19 di atas 70% adalah Kota Pekanbaru (79,06%).

"Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan dengan sasaran 32.923 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 45.806 (139,13%), vaksinasi dosis kedua sebesar 43.711 (132,77%) dan vaksinasi dosis ketiga sebesar 27.722 (84,20%)," katanya.

Untuk pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi lansia dengan sasaran 322.466 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 188.568 (58,48%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 103.796 (32,19%). Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Pelayan Publik dengan sasaran 349.418 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 519.542 (148,69%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 475.653 (136,13%).

"Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum dengan sasaran 3.451.350 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 2.416.592 (70,02%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 1.264.142 (36,63%). Untuk vaksinasi booster bagi lansia, kami masih menunggu data dari pemerintah kabupaten/kota di Riau," ujarnya.(anf/rpg/fad/epp/sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook