PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Walikota Pekanbaru Firdaus ST,MT menginstruksikan kepada seluruh camat dan lurah untuk ikut berpartisipasi dalam membina Taman Bacaan Al-Quran, di wilayah kerjanya. Hal  itu sesuai  dengan tupoksinya melayani, membina serta memberdayakan masyarakat.

"Camat dan luruh harus erperan aktif dalam mengembangkan taman Bacaan Al-Quran yang ada di Kota Pekanbaru," ujar kepada Riaupos.co, Jumat (13/11/2015)

Saat ini kata Wako,  jumlah TPQ yang tergabung dalam Forum Komunikasi Taman Pendidikan Quran (FK-TPQ) masih minim, jika dibandingkan dengan jumlah masjid dan musalla di Pekanbaru yang jumlahnya mencapai ribuan.

"Saat ini anggota FK- TPQ masih sedikit, sekitar  80 taman bacaan al-quran, semestinya dengan  jumlah masjid musalla yang ada dipekanbaru harus ada sekitaran 1100 TPQ. karena itu kita  meminta organisasi ini dapat menghimpun rumah-rumah taman baca alquran yang bertujuan  mengembangkan metode untuk pemberian pendidikan kepada generasi muda dengan menanamkan nilai-nilai yang terkandung dalam alquran," sambungnya.

Ya, generasi muda yang merupakan pengisi pembangunan kota Pekanbaru harus memiliki nilai-nilai atau norma-norma yang terkandung dalam alquran.

"Nantinya di TPQ anak anak tidak hanya didik membaca alquran sejak dini,  tapi akan diajarkan pula sikap disiplin, patuh dan taat pada aturan, tolerasni, cinta kebersihan disiplin, semangat gontong royong," tutupnya.

Laporan: Riri R Kurnia

Editor: Yudi Waldi