PEKANBARU (RP) - Taman kota di Jalan Diponegoro yang selama ini diberi nama taman kota Dharma Wanita diusukan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dengan nama Taman Kota Lancang Kuning.
Selama ini taman kota seluas dua hektare lebih itu memang belum resmi diberi nama.
‘’Nama taman kota yang kita usulkan ke wali kota hanya ada satu yaitu taman kota Lancang Kuning. Selama ini taman ini memang belum diberi nama, banyak orang menyebut taman Dharma Wanita karena dekat dengan gedungnya,’’ ujar Kepala Seksi (Kasi) Taman Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pekanbaru, Langgeng Wahyudi ST kepada Riau Pos, Rabu (12/9).
Setelah resmi pemberian nama terhadap taman kota tersebut untuk selanjutnya perbaikan taman akan dilaksanakan secara bertahap, yang pertama adalah pagarnya yang telah lapuk dan rusak dimakan usia.
Kemudian menambah keindahan bangunan di dalam taman kota sehingga lebih nyaman dinikmati pengunjung Pekanbaru dan luar Pekanbaru.
‘’Perbaikan taman selanjutnya yang akan di urus sehingga taman kota benar-benar terasa nyaman. Kita kan tahu sebagian masyarakat kan lebih senang mengunjungi taman alam dari pada ke mal. Jadi perbaikan taman kota ini akan membuat pengunjung lebih nyaman lagi,’’ sebutnya.
Ditegaskan Langgeng jika tidak ada pungutan apapun untuk masuk di dalam taman kota tersebut.
Jika ada pungutan di dalam taman misalnya seperti bayar tiket masuk bisa dilaporkan dan akan ditindak lanjutnyi laporan masyarakat tersebut.
‘’Dulu pernah di suruh bayar ketika masuk di dalam taman kota. Tetapi setelah kita mendengar informasi itu segera kita larang oknum yang meminta pembayaran tiket,’’ sebutnya.(ilo)