Truk Masih Lewati Soebrantas

Pekanbaru | Rabu, 12 September 2012 - 09:21 WIB

Laporan MUSLIM NURDIN dan M ALI NURMAN, Pekanbaru  redaksi@riaupos.co

Larangan melintas kepada semua truk yang bermuatan besar di sepanjang Jalan Soebrantas mulai dari pukul 06.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB oleh pihak kepolisian masih dinilai masyarakat kurang serius.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Pasalnya sampai sekarang masyarakat masih banyak melihat mobil truk dengan kapasitas bermuatan besar melintas di Jalan Soebrantas pada siang hari.

Riau Pos yang mencoba melakukan pemantauan di lapangan juga melihat yang sama. Tidak hanya mobil truk jenis colt diesel yang masih melintas di Jalan Soebrantas pada siang hari, akan tetapi truk yang membawa kayu milik perusahaan besar yang ada di Riau juga masih terlihat melintas di jalan tersebut.

Padahal sebelum sebelumnya pihak kepolisian dengan bekerja sama dengan Dinas Perhubungan juga sudah memasang rambu-rambu lalu lintas yang menjelaskang dilarang melintas dari pukul 06.00-18.00 WIB.

Syahnan (50), warga Jalan Cipta Karya yang ditemui Riau Pos, Senin (10/9) pagi juga mengaku heran dengan ketidak seriusan dari pihak kepolisian tersebut.

‘’Kemarin saya baca di Riau Pos katanya polisi tidak lagi membenarkan semua mobil truk melintas di Jalan Soebrantas pada siang hari. Tapi sekarang kita melihat aturan yang sudah dibuat itu tidak ada di jalankan. Buktinya bisa kita lihat di lapangan, pada siang hari masih banyak mobil truk bermuatan besar melintas di Soebrantas,’’ katanya.

Harusnya kata Syahnan, pemerintah daerah sudah harus memikirkan untuk menggesa penyelesaian pembangunan jalan lingkar tersebut. Dengan adanya jalan lingkar itu, maka semua mobil truk yang bermuatan besar tidak lagi melintas di tengah kota.

Karena kalau masih melintas di tengah kota, faktor yang akan ditimbulkan sangat banyak.

Terutama katanya masalah ketahanan jalan yang tidak akan bisa memiliki umur panjang, karena beban tonase yang dibawa oleh truk ini sangat besar.

Di sisi lain, ini juga dapat membahayakan terhadap masyarakat. Karena saat ini katanya, Jalan Soebrantas kondisinya sudah cukup ramai untuk dilalui masyarakat.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Drs R Adang Ginanjar didampingi Kasat Lantas, Kompol M Mustofa SIK melalui Kanit Dikyasa, AKP Sunarti saat dikonfirmasi Riau Pos mengatakan, menjelang pembukaan PON XVIII 2012 truk-truk tersebut diberi kelonggaran untuk melintas di siang hari.

’’Ini untuk mengantisipasi menumpuknya kendaraan yang akan melintas saat malam,’’ ujar Sunarti.

Ditambahkannya, dikhawatirkan jika saat siang kendaraan ditahan untuk melintas, malam akan terjadi penumpukan. Sementara PON direncanakan pembukaannya akan dilakukan malam hari.

‘’Bisa menumpuk kendaraan saat malam, ini yang kita hindari saat pembukaan,’’ ucapnya.(yls)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook