PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Belum adanya saluran drainase yang memadai di simpang Jalan Soekarno Hatta-Kaharuddin Nasution, membuat jalan ini sering terendam banjir genangan air hujan. Kondisi ini juga memicu terjadinya kerusakan pada badan jalan.
Bahkan lubang selebar hampir 1 meter itu menganga dan mengancam keselamatan bagi pengendara.
Dari pengamatan Riau Pos, Kamis (9/1) siang, di bagian Selatan Jalan Soekarno Hatta, air tergenang di bahu jalan dekat halte Arhanudse. Kondisi ini disebabkan saluran drainase ditutup untuk keperluan ativitas ruko, tanpa menyiapkan saluran untuk memudahkan genangan mengalir ke saluran drainase.
Sementara itu dibagian Utara belum terdapat saliran drainase hingga di bagian Barat Jalan Kaharuddin Nasution, Kondisi ini membuat air tergenang di pertigaan tersebut, sehingga memicu terjadinya kerusakan pada badan jalan tersebut.
‘’Karena drainasenya belum dibangun, air selalu tergenang di sini. Kemudian badan jalan menjadi cepat rusak dan membahayakan bagi kami yang melintas. Kemarin pertigaan ini juga sempat rusak, namun setelah muncul di media langsung diperbaiki,’’ ujar Sukri (45) salah satu pengendara yang dijumpai Riau Pos.
Hal senada juga disampaikan Tina (29) pengendara lain. Dia berharap kerusakan badan jalan cepat diperbaiki sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.
‘’Ya tentunya sangat bahaya kalau jalan dibiarkan berlubang dan kerusakannya makin parah tentu akan membahayakan pengendara. Namun yang perlu diperhatikan yaitu keberadaan saluran drainase yang tak kunjung dibangun. Kemudian saluran yang ada tidak bisa berfungsi sebagai mana seharusnya, karena ditutup pemilik ruko,’’ keluh Tina.(l)