PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sudah merencanakan untuk mengoperasikan bus aglomerasi sebagai transportasi kawasan Pekanbaru, Siak, Kampar dan Pelalawan (Pekan Sikawan). Agar rencana ini terealisasi, koordinasi masih terus dilakukan Pemko Pekanbaru dengan Pemerintah Provinsi Riau.
Untuk armada aglomerasi ini, Pemko Pekanbaru menyiapkan 50 unit bus besar hibahan Kementerian Perhubungan. Saat ini, pembahasan masih dilakukan seputar dana operasional bus tersebut.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Pekanbaru Aripin Harahap, Rabu (9/10). ’’Masih dibahas. Belum dipastikan apakah nanti biaya operasional bus itu dari Kementerian Perhubungan atau memakai subsidi dari APBD 2016,’’ jelas Aripin.
Lebih lanjut dipaparkannya, Pemko Pekanbaru saat ini masih menunggu perkembangan bagaimana nantinya kebijakan pasti terkait operasional bus. Seperti diketahui, awalnya pengelolaan dan perawatan atas bus tersebut merupakan tanggung jawab Kemenhub melalui operator BUMN Damri.’’Informasinya untuk pengelolaan bus diserahkan kepada Pemko. Tapi tergantung perkembangan, artinya untuk transportasi kita pelajari sambil berjalan,’’ paparnya.
Kapan serah terima bus yang akan digunakan sebagai armada aglomerasi dari Kemenhub kepada Pemko Pekanbaru, Arifin belum mengungkapkan lebih jauh. ’’Kami akan bicarakan dengan provinsi. Tapi intinya transportasi massal pasti disubsidi,’’ sebutnya.(adv/a)
