PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -Membludaknya masyarakat yang ingin melihat peristiwa terbakarnya pusat perbelanjaan Ramayana pada Rabu (9/12/2015) malam, membuat pihak Kepolisian terpaksa harus memasang garis Police. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi timbulnya korban jiwa ketika adanya peristiwa yang tidak di inginkan.
Kapolsek Pekanbaru Kota AKP Rinaldo Aser SIk saat dijumpai dilapangan mengatakan bahwa pemasangan garis Police bertujuan agar masyarakat tidak mendekat dengan area gedung Ramayana. " Kita sengaja memasang garis Police karena gedung sudah sangat tidak layak, dan takutnya ada hal yang tidak diinginkan," terang Kapolsek.
Tetapi mesti telah dipasangi garis Police tanda area yang dilarang namun tetap saja masyarakat masih membangkang dan berusaha mendekat. Terlihat dilapangan petugas cukup kewalahan mengamankan area dari masyarakat, berbagai macam alasan dikeluarkan oleh masyarakat yang ingin melihat secara langsung. Malah ada yang beralasan jika dirinya adalah pedagang melihat kiosnya.
" Kita masih tetap berjaga dilokasi hingga benar-benar sudah aman dan kondusif, karena lokasi masih banyak barang dagangan yang berada diluar. Kita juga memintak kepada pedagang agar mengambil barang jualannya," tutup Kapolsek Kota AKP Rinaldo Aser SIK.
Laporan: Defry Masri
Editor: Yudi Waldi