KOTA (RP) - Guna mengurangi bahkan memberantas para pelaku panyalahgunaan Narkoba, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau membentuk kader penyuluhan anti Narkoba di kalangan karyawan perusahaan swasta, khususnya di Pekanbaru. Sekitar 50 orang perwakilan perusahaan menjalani pelatihan yang dilaksanakan BNNP Riau di Hotel Mutiara Merdeka, Sabtu (9/11).
“Nantinya para kader yang telah kita latih akan menjadi informan atau penyuluh tentang bahaya penyalahgunaan Narkotika diperusahaan atau instansinya masing-masing,” kata Kepala BNNP Riau Drs Bambang Setiawan melalui staf penyuluh BNNP Riau Alpian.
Lebih lanjut dikatakan Alpian, informan yang dimaksud adalah memberikan informasi kepada BNNP jika ada indikasi karyawan perusahaan yang akan terpengaruh atau bahkan sudah terpengaruh kepada Narkotika. Dan jika mendapat informasi tersebut, pihak BNNP akan segera melakukan upaya pencegahan dan rehabilitasi.
“Setelah ada laporan indikasi penyalahgunaan Narkoba, upaya awal yang kita lakukan adalah melakukan rehabilitasi. Langkah ini dirasa tepat ketimbang melakukan upaya pidana yang beberapa waktu belakangan ini kerap dilakukan,” jelasnya.
Dalam pelatihan yang dilaksanakan selama sehari tersebut, para pesertanya diberikan materi tentang jenis-jenis Narkotika, bahaya yang ditimbulkan, Narkoba dari pandangan agama serta dari segi hukum dengan penjelasan pasal-pasal yang akan menjerat para pelaku penyalahguna narkoba. Saat ini, pihak BNNP Riau telah membentuk sekitar 600 orang kader.(*5)