PEKANBARU (RP) - Persediaan kacang tanah di pasaran dalam tahun ini sangat berpotensi terjadi kelangkaan di Kota Pekanbaru.
Hal ini disebabkan akibat terjadinya gagal panen pada beberapa daerah yang menjadi sentra penghasil kacang tanah.
Seperti halnya di Kabupaten Rokanhulu, yang merupakan sentra penghasil kacang tanah, tahun ini hasil panennya mengalami penurunan.
Sekretaris Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Pekanbaru Edwar Yunus kepada Riau Pos, Rabu (8/8) mengatakan, terjadinya penurunan hasil panen pada kacang tanah ini disebabkan faktor cuaca yang kurang baik.
Dimana dibeberapa daerah yang menjadi sentra penghasil kacang tanah ini sejak beberapa bulan yang lalu curah hujan terjadi cukup tinggi, sehingga banyak buah kacang yang mengalami busuk.
Faktor lainnya lanjut Edwar Yunur, adanya upaya panen paksa terhadap kacang tanah tersebut. Ini terjadi karena sebentar lagi permintaan akan kacang tanah cukup tinggi, terutama pada H-5 nanti.
Sehingga para petani yang memiliki kebun kacang tanah melakukan panen sebelum umur masa panennya sampai. ‘’Yang terjadi kacang tanah yang dijual di pasaran kecil-kecil dan terkesan lembek,’’ ujarnya.
Khusus di Pekanbaru sendiri lanjut Edwar Yunus, areal untuk perkebunan kacang tanah sendiri tidak terlalu luas, hanya 65 hektare. Areal ini berada di kawasan Kecamatan Tenayanraya dan Kecamatan Rumbai Bukit. Inipun katanya hanya bersifat untuk konsumtif saja.
‘’Jadi besar kemungkinan pada tahun ini akan terjadi kelangkaan terhadap kacang tanah di pasaran,’’ katanya.
Memang untuk mengantisipasi kelangkaan itu masih ada jalan lain yang akan menjadi sebagai daerah pemasok kacang tanah ke Pekanbaru, yakni dari Negara Thailand.
Hanya saja rasa kacang tanah yang di import dari Thailand dengan kacang tanah yang dihasilkan oleh lokal sangat berbeda.
Di tempat terpisah, Kepala Disperindag Kota Pekanbaru Dra Hj El Syabrina MP kepada Riau Pos mengatakan, persediaan stock kacang tanah di Pekanbaru untuk saat ini masih dalam kondisi aman.
Berdasarkan data yang diperoleh dari 18 distributor yang ada di Pekanbaru, untuk kacang tanah stock yang ada sekarang ini masih mencapai 20,1 ton. Diperkirakan stock tersebut akan cukup untuk melayani keperluan masyarakat di Pekanbaru pada saat Idul Fitri nanti. ‘’Untuk kacang tanah stocknya masih cukup,’’ ujarnya.(lim)
