Laporan HENDRAWAN, Pekanbaru hendrawan@riaupos.co
Warga Kelurahan Simpang Baru menggelar syukuran menyambut bulan Ramadan dengan mengundang mubaligh dan menggelar santap siang bersama.
Acara ini juga digelar sebagai bentuk rasa syukur terhadap pestasi Juara Umum Lingkungan Terbersih se-Pekanbaru. Pada kesempatan itu, warga berkomitmen mempertahankan kebersihan lingkungan mereka.
Sabtu (5/7) siang, aula Kantor Lurah Simpang Baru penuh oleh warga yang datang sejak usai waktu Zuhur. Warga terlihat antusias, apalagi diantara mereka ada sejumlah tokoh masyarakat setempat seperti Ketua Forum RT RW Kelurahan Simpang Baru Drs M Syafi’I S MPd, Ketua Forum Kemitraan Kepolisian Masyarakat (FKPM) Nasir Pulungan, Lurah Simpang Baru Dra Hj Liswarti dan sejumlah pemuka agama.
Tidak sekadar berkumpul, setiap tamu yang datang disambut dengan baik dan langsung diminta untuk bersantap siang oleh orang-orang yang dituakan di Simpang Baru itu.
Tidak heran bila aula Kelurahan membludak, seratusan kursi plastik yang disediakan tidak cukup menampung warga. Satu persatu warga datang, sebagain kecil terpaksa duduk di luar dan ada juga yang berdiri.
Ini adalah acara syukuran, silaturahmi dan maaf-maafan menjelang Ramadan yang ditaja kelurahan dan tokoh masyarakat Simpang Baru.
Selain menyambut Ramadan, acara ini juga merupakan ramah-tamah dan bentuk rasa sukur warga terhadap prestasi yang baru saja di raih Kelurahan Simpang Baru.
Ya, kelurahan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Kampar dan menjadi ‘’kandang’’ dua Universitas terbesar di Riau ini baru saja terpilih sebagai Juara Umum Kebersihan Lingkungan se-Pekanbaru.
Ketua Forum RT RW Kelurahan Simpang Baru Drs M Syafi’I S MPd mewakili warga, menyatakan komitmen untuk terus menjaga kebersihan lingkungan mereka.
‘’Kita harus terus menjalin komunikasi dan saling bekerjasama untuk menjaga kebersihan lingkungan. Tanggung jawab ini tidak hanya ada pada Kelurahan, namun juga ada pada RW dam RT masing-masing yang secara intens berinteraksi langsung dengan masyarakat,’’ ungkap pria yang juga dosen senior di UIN Suska Riau ini.
Hal senada juga diungkapkan Lurah Simpang Baru Dra Hj Liswarti yang tampil rapi dengan baju dinas warna putih.
‘’Kelurahan ini tidak ada apa-apanya kalau tidak ada kerjasama antar masyarakat dan warga semuanya. Kami dari Kelurahan berharap komunikasi di antara Kelurahan dengan RW, RT dan warga secara keseluruhan, terus berlanjut dan semakin baik. Ini penting untuk menjaga kebersihan dan ketertiban tempat tinggal ini secara bersama-sama,’’ terang lurah.
Lurah juga menyampaikan permohonan maafnya bila setahun terakhir dalam tugas ada pekerjaan yang belum tuntas. Dia kembali berharap dukungan masyarakat untuk kebaikan di kawasan ini.
Usai santap siang, warga yang hadir sama-sama mendengarkan ceramah agama dari mubaligh yang sengaja diundang di acara itu.
Sebelum acara berakhir, pihak Kelurahan juga memberikan santunan ke sejumlah anak yatim yang berada di lingkungan Kelurahan Simpang Baru.***
