PEKANBARU (RIAUPOS>CO) -Hingga Rabu (9/12/2015) sekitar pukul 17.50 WIB petugas Pemadam Kebakaran masih terus berjuang melawan api yang menghanguskan pusat perbelanjaan Ramayana. Untuk menjinakkan api petugas terpaksa meminta bantuan dari Dinas Pemadaman Kabupaten Kampar.

Hampir 24 jam lamanya petugas Dinas Pemadam Kebakaran terus berjuang memadamkan api yang melanda pasar Ramayana.Bahkan untuk mengisi perut mereka saja dilakukan secara bergantian, tanpa henti dan memikirkan rasa capek para petugas pemadam kebakaran tetap berjuang menjinakkan si jago merah.

"Kita terpaksa turun dalam kekuatan penuh, ada sekitar 140 personil dengan terdiri dari 110 orang dari Kota Pekanbaru dan 30 orang dari pihak Chevron," ujar Burhan Gurning Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Pekanbaru saat dijumpai dilokasi kejadian.

Burhan juga menyebutkan bahwa pihaknya cukup kelabakan untuk menjinakkan api yang hingga kini tersebar dibeberapa titik. Dengan keterbatasan anggota serta armada, Burhan mengaku dirinya terpaksa harus meminta pertolongan dari Kabupaten Kampar.

"Armada kita hanya 17 unit, dan dari Satpol PP kita minta bantu ada dua unit serta dari Kampar ada satu unit," terang Burhan.

Kendala api hingga kini belum bisa dijinakkan sepenuhnya Burhan menjelaslan bahwa titik api yang menyebar dan sulit dijangkau menjadi kendala utama." Api tersebar beberapa titik, petugas tidak bisa sejauh sana memadamkan api. Apa lagi struktur gedung tidak memadai lagi untuk masuk terlalu jauh," tutup Burhan.

Laporan: Defry Masri

Editor: Yudi Waldi