LALU LINTAS

Roni Amriel: Perlu Adanya Evaluasi dan Edukasi

Pekanbaru | Senin, 09 November 2015 - 16:22 WIB

 Roni Amriel: Perlu Adanya Evaluasi dan Edukasi

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Tumbuh suburnya kendaraan yang ada di Kota Pekanbaru merupakan salah satu potensi meningkatnya angka kecelakaan berlalu lintas. Bahkan tak sedikit yang mengalami kematian serta cacat fisik akibat kecelakaan lalu lintas tersebut.

Menurut Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amriel SH, pertumbuhan kendaraan di Kota Pekanbaru telah mencapai 1 juta lebih untuk kendaraan roda dua, sedangkan untuk kendaraan roda empat mencapai 337.344 unit dan tingkat kecelakaan paling tinggi terjadi pada pengendara roda dua.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

"Dalam hal ini, perlu adanya evaluasi bagi pengendara roda dua. Misalnya, apakah pengendara roda dua telah mempunyai surat izin mengemudi (SIM), apakah pengendara memperhatikan keselamatannya saat mengemudi," paparnya kepada Riaupos.co Senin (9/11/2015).

Untuk itu, sambung Roni, dalam hal ini, perlu adanya peran pemerintah Dishubkominfo dan peran satuan lalu lintas untuk menyosialisasikan kepada masyarakat tentang edukasi saat berkendara di jalan raya dan bagaimana untuk tetap aman saat berada di jalan raya.

Lebih jauh Politisi Golkar ini menyampaikan, peran orang tua juga sangat penting memberikan edukasi kepada anak-anak mereka untuk tidak serta merta membebaskan membawa kendaraan kalau belum cukup umur saat pergi ke sekolah.

"Kepala sekolah sebaiknya juga memberikan imbauan kepada setiap murid yang membawa kendaraan ke sekolah karena belum memiliki SIM. Dan peran Satlantas di sini adalah memberi sanksi tegas terhadap pelaku di bawah umur jika mengemudi sepeda motor," katanya mengakhiri.

Laporan: Anju Mahendra

Editor: Yudi Waldi   









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook