KOTA (RIAUPOS.CO) - Kemacetan akibat ditutupnya jalan di Persimpangan SKA karena pembangunan flyover tidak dapat dihindarkan, khususnya bagi pengendara dari arah Jalan Tuanku Tambusai yang akan menuju Mal SKA. Mau tidak mau pengendara terlebih dahulu belok ke arah Jalan Soekarno-Hatta untuk memutar balik sebelum menuju Mal SKA.
Padatnya volume kendaraan menyebabkan kemacetan yang cukup memakan waktu untuk sekadar sampai ke tempat pemutaran (u-turn). Kemacetan di tempat putar arah tepat di depan perbelanjaan Kedaung Tabletop Plaza ini juga sangat padat, terlebih pada sore dan malam hari.
Alhasil pemuda setempat berinisiatif untuk membantu mengurai kemacetan dan mengendalikan arus tepat di tempat pemutaran. Enam orang yang menjaga arus kemacetan terlihat pada Jumat (7/6) di tempat putar arah ini.
“Kami bantu orang putar balik aja. Bertiga biasanya di jalan tapi gantian sama tiga teman yang lain kalau kami capek” ungkap Eko kapada Riau Pos, Jumat (7/6).
Selain mengendalikan kemacetan, terlihat juga para pengendara memberi uang kepada para pemuda ini sebagai bentuk terimakasih karena telah membantu memudahkan untuk berputar arah.
“Ada yang memberi uang Rp1.000 atau Rp2.000, ya kami terima. Kalau tidak dikasih ya tak masalah. Kadang ada orang baik yang memberi Rp10.000 atau Rp20.000, ya Alhamdulillah,” jelasnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, di tempat u-turn ini sering terjadi gesekan antara sesama pengendara yang bersenggolan jika tidak dijaga. “Kadang orang tidak sabaran ya jadinya bersenggolan, maka itu kami inisiatif sama kawan-kawan lainnya menjaga di sini,” ujarnya.
Bagi pengendara sendiri dengan adanya para pemuda ini merasa cukup terbantu, apalagi jika pada saat arus yang pada saat sore hari maka pengendara satu sama lain tidak ada yang mau mengalah.(cr7)