Warga Setia Budi Pekanbaru Tewas Bunuh Diri Lompat dari Atas Vihara

Pekanbaru | Jumat, 09 Maret 2012 - 18:39 WIB

Warga Setia Budi Pekanbaru Tewas Bunuh Diri Lompat  dari Atas Vihara
BUNUH DIRI: Seorang pria Tionghoa warga Jalan Setia Budi Pekanbaru, Asui alias Supriyanto (54) tewas diduga setelah melompat dari lantai dua Vihara Mandala Maitreya Jalan Hj Khadijah Ali samping Hotel Permata Pekanbaru dekat ke Pelita Pantai Jalan Sudirman ujung Pekanbaru, Jumat petang (9/3/2012) pukul 17.00 WIB.(foto aznil fajri)

Riau Pos Online-Seorang pria warga Tionghoa Jalan Setia Budi Pekanbaru, Asui (Supriyanto) berusia 54 tahun tewas diduga bunuh diri melompat dari lantai dua Gedung Vihara Mandala Maitreya Jalan Hj Khadijah Ali Pekanbaru samping Hotel Permata dekat Jalan Sudirman Pelita pantai Pekanbaru Jumat petang (9/3) pukul 17.00 WIB.

Korban tewas seketika ketika kepalanya lebih dulu menukik membentur tembok halaman depan Vihara tersebut. Darah segar terus mengalir deras dari kepala korban. Nampak jelas bagian kepala korban bocet akibat benturan ke lantai cor Vihara tersebut.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Sementara kedua belah kakinya nampak pucat pasi akibat darahnya banyak keluar dari bagian kepala yang luka parah. Korban mengenakan kemeja hitam. Beberapa saksi mata mengatakan di TKP saat itu di dalam Vihara sepi, tak ada kegiatan ibadah. Penjaga Vihara Adi mengatakan tak mengetahui korban masuk ke dalam Vihara dan naik ke

lantai dua lalu melompat bunuh diri.

''Saya tak tahu kapan dia masuk ke dalam Vihara ini, tempat ini kebetulan sedang kosong kegiatan ibadah,'' kata Adi ketika diinterogasi polisi. Sementara lokasi TKP dipenuhi masyarakat yang menyaksikan peristiwa ini. Korban setelah terjun bebas itu, warga yang melintas takut mendekat untuk melihat. Beberapa pengendara yang tahu merasa

ngeri dan berlalu saja di Jalan HJ Khadijah Ali Pekanbaru itu. Beberapa menit kemudian ambulan datang dan aparat polisi mengevakuasi tubuh korban dan diangkut ambulan untuk divisum di Rumah sakit Bhayangkara Jalan Kartini Pekanbaru.

Adik perempuan korban, Kamaria yang hadir di TKP bersama suaminya menangis menyaksikan tubuh abangnya bersimbah darah di depan Vihara itu.(azf)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook