PEKANBARU(RIAUPOS.CO) - Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Provinsi Riau mengimbau kepada generasi muda khususnya para remaja di Provinsi Riau untuk tidak merayakanValentine’s Day.
Hal itu ditegaskan Ketua Umum DPW BKPRI Riau Abdul Wahid SAg MIKom didampingi Sekretaris Jendral BKPRMI Riau Fitra S Kom, Senin (8/2) di Pekanbaru. Dikatakan, perayaan Valentine’s Day sangat tidak sesuai dengan syariat Islam dan budaya Melayu.
”Untuk menegakkan amar ma’aruf nahi munkar dan sebagai perwujudan karakter kepribadian bagi Pemuda Remaja Masjid di Provinsi Riau, kami mengimbau Pemuda Remaja Masjid untuk tidak merayakan Valentine’s Day,” katanya.
Selain itu, kepada pengurus DPD BKPRMI dan DPC BKPRMI se Provinsi Riau untuk dapat mengantisipasi perayaan Valentine’s Day terhadap Pemuda Remaja Masjid. Agar melakukan kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan syariat Islam dan norma-norma adat Melayu Riau.
Karena itu, Wahid meminta kepada orangtua agar dapat memantau kegiatan anak-anak mereka, karena Valentine’s Day hanya merupakan suatu kegiatan yang tidak memberi manfaat dan lebih banyak mudaratnya, dan hal itu hanya merupakan suatu kegiatan yang bisa merusak akhlak bangsa.
”Orangtua harus terus mengawasi anak-anak mereka dalam kegiatan-kegiatan yang hanya membodoh-bodohi mereka. Mari laksanakan kegiatan-kegiatan sesuai dengan syariat Islam,” imbaunya.(t/yaq)
