KOTA (RP) - Terkait pembatasan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium yang akan dimulai April 2012 mendatang oleh pemerintah pusat ternyata belum dapat diterima sepenuhnya oleh masyarakat.
‘’Saya malahan belum mengetahui jika April nanti tidak bisa membeli minyak premium. Kalau itu kebijakan pemerintah mau bagaimana lagi, namun tetap saja saya masih tidak setuju, karena Pertamax kan mahal,’’ sebut salah satu warga, Darno, kepada Riau Pos, Ahad (8/1).
Sementara pihak SPBU sendiri belum pernah mensosialisasikan wajib pertamax terhadap para pengendara kendaraan roda empat berplat hitam. ‘’Kita belum sosialisasikan itu, namun soal kabar itu kita sudah mengetahuinya. Dari SPBU sendiri kita siap saja menjalankan kebijakan pemerintah pusat itu,’’ ungkap staf SPBU di Jalan Pasir Putih, Wendra, kepada Riau Pos.
Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Syamsul Bahri, menilai, rencana pemerintah untuk memberlakukan wajib pertamax bagi pengendara kendaraan roda empat berplat hitam belum saatnya diberlakukan. ‘’Kalau menurut saya belum saatnya memberlakukan larangan penggunaan premium di Pekanbaru,’’ ungkapnya.(ilo)
