KOTA (RIAUPOS.CO) - SIANG itu, terik matahari mulai menyengat di kulit. Kota Pekanbaru yang terkenal dengan ikon Jembatan Siak tersebut, membuat sebagian warga menggunakan jaket serta sarung tangan untuk melindungi kulit mereka dari sengatan matahari.
Disisi lain terlihat seorang lelaki tua terlihat membersihkan sampah dengan menggunakan sapu dan sekop. Pria tersebut asyik membersihkan tanpa menggunakan jaket atau pelindung lainnya, terlihat cucuran keringat mengalir di sekujur tubuhnya membuat basah baju kaos yang digunakannya.
Dasril yang sudah setahun membersihkan sampah dii Taman Rumah Singgah Sultan Siak. Taman yang tepat di bawah jembatan Siak III tersebut ramai dikunjungi masyarakat untuk bersantai dan melepaskan lelah dengan melihat keindahan Sungai Siak tersebut.
Ayah 6 orang anak tersebut membersihkan taman tersebut secara ikhlas dan tanpa digaji oleh pemerintah. “Taman ini tidak ada yang membersihkan, terkadang sampah menumpuk, jadi saya yang berinisiatif untuk membersihkannya,” ujarnya.Diusia yang tidak muda lagi, Dasril melakukan hal tersebut hanya untuk menjaga kebersihan. ‘’Karena saya dari kecil dididik orang tua jaga kebersihan,” ujarnya.(cr5/ksm)