PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru telah membuka pendaftaran seleksi 20 Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) sejak 25 Februari 2016 lalu, tapi hingga saat ini jabatan yang diseleksi itu masih sepi peminat, bahkan belum ada satupun pejabatan di lingkungan Pemko Pekanbaru yang berminat untuk mendaftar.
Seleksi kepala pukesmas dilakukan menyusul adanya delapan kepala pukesmas di wilayah Kota Pekanbaru yang mengundurkan diri secara bersamaan tanpa alasan yang jelas, Pemko Pekanbaru sendiri telah membentuk tim guna mengetahui pasti penyebab mundurnya kepala Pukesmas.
Wali Kota Pekanbaru Firdaus ST MT ketika dikonfirmasi Riaupos.co terkait masih sepi peminat seleksi Kepala Pukesmas, ia mengatakan akan menunggu sampai batas pendaftaran. "Seleksi Kepala Pukesmas ini kita lakukan secara terbuka, bagi pejabat yang berminat maka kita akan kita berikan kesempatan. Kita akan menunggu hingga batas waktu pendaftaran," ujarnya kepada Riaupos.co, Selasa (8/3/2016).
Ketika ditanya seleksi yang dibuka hingga saat ini masih sepi peminat, apakah orang diluar dari ASN boleh mengikiti seleksi tersebut, Firdaus menjelaskan seleski kepala Pukesmas hanya bisa diikuti oleh Aparatur Sipil Negera (ASN) berdasarkan atauran ASN.
"Yang boleh mengikuti seleksi kepala Pukesmas hanya anggota ASN, yang dari luar tidak bisa karena itu merupakan aturan ASN, maka kita tunggu saja pejabat yang berminat yang mengikuti seleksi," katanya.
Laporan: Riri R Kurnia
Editor: Fopin A Sinaga