Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru redaksi@riaupos.co
Meski sebagian lajur sepeda telah steril dari kendaraan yang parkir, seperti yang ditemui di Jalan Gajahmada dekat Mapolda Riau.
Namun tidak begitu halnya dengan Jalan Hang Tuah dan Jalan Diponegoro, Jumat (7/2) siang, puluhan kendaraan roda empat masih terlihat parkir di lajur tersebut.
Dari pengamatan Riau Pos, di Jalan Diponegoro depan RSUD Arifin Achmad, belasan kendaraan roda empat milik pengunjung masih terlihat berjejer di lajur sepeda.
Kondisi serupa juga dijumpai di Jalan Hang Tuah menuju Jalan Jenderal Sudirman. Puluhan kendaraan yang parkir di lajur sepeda juga dijaga oleh petugas parkir.
Menurut Sukri (32), salah satu pemilik kendaraan kepada Riau Pos, hal tersebut ia lakukan karena tidak memiliki pilihan lain untuk memarkirkan kendaraannya. Karena badan jalan bagian Utara yang tidak mempunyai lajur sepeda telah penuh oleh kendaraan roda empat milik warga lainnya.
‘’Kondisinya tidak memungkinkan lagi untuk parkir di sini, apalagi petugas parkir juga mengarahkan saya untuk parkir di lajur sepeda ini. Jadi tidak sepenuhnya salah kami kalau terpaksa memarkirkan kendaraan di lajur sepeda. Karena retribusi parkir juga diminta oleh petugas parkir,’’ jelasnya.
Ia menilai, kondisi lahan parkir di Kota Pekanbaru masih kurang, sehingga ia mengaku sangat kesulitan mencari lahan parkir.
Apalagi sejak diberlakukan lahan parkir di beberapa jalan yang biasanya dijadikan lahan parkir.
‘’Semestinya Pemko juga mempunyai solusi untuk lahan parkir. Jadi tidak hanya sekedar menyediakan lajur sepeda. Namun juga disediakan lahan parkir untuk kendaraan agar tidak kembali mengisi lajur sepeda,’’ pungkasnya.(lim)