PEKANBARU ( RIAU POS. CO) -- Sebanyak 81 anak imigran akan mulai bersekolah di sembilan sekolah dasar (SD) yang ada di Pekanbaru. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal, Kamis (5/9).
"Anak imigran Senin (pekan depan) udah mulai masuk sekolah. Sudah kita bicarakan," kata Jamal.
Jamal menuturkan, sembilan sekolah tersebut di antaranya adalah SDN 17, SDN 182 dan SDN 190, SDN 141, SDN 170, SDN 48, SDN 141, SDN 170, dan SDN 159. Sedangkan setiap sekolah nantinya akan menangani satu hingga 10 anak. "Sekolah itu yang paling dekat dengan penampungan," ucap Jamal.
Sementara itu, tidak ada syarat khusus untuk bersekolah di Pekanbaru bagi anak imigran selain mampu berbahasa Indonesia. Pasalnya hal tersebut akan berguna bagi anak imigran dalam menyerap ilmu dari guru yang notabene berbahasa Indonesia.
"Tidak ada syarat khusus, cuma dia memang harus bisa bahasa Indonesia. Kan nanti gurunya jelaskan pakai bahasa Indonesia kalau sekolah," tutur Jamal.
Sebelumnya, anak-anak imigran tersebut terlebih dahulu melewati proses seleksi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Pekanbaru dan Organization of Migration (IOM). Saat ini ada beberapa tempat penampungan yang ada. Seperti Wisma Orchid, Hotel Satria, Rumah Kos Tasqya, Wisma Indah Sari dan Wisma Novri.(*2)
