PEKANBARU (RP) - Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Abdurrab menggabungkan berbagai metode pembelajaran terbaik dari dalam dan luar negeri.

Penggabungan metode pembelajaran ini diharapkan akan menghasilkan anak didik yang akan menjadi bintang dikemudian hari kelak.

Pengelola SMP IT Abdurrab, Susiana binti Tabrani menjelaskan modul leadership diadopsi dari Oklahoma University yang disesuaikan dengan nilai Islam dari Buchori Nasution, pendiri Sekolah Salman Alfarizi Bandung. SMPIT Abdurrab juga menerapkan metode menghafal Alquran (sistem Ummi) dari Sekolah Al-Hikmah Surabaya.

Bukan hanya itu saja, papar Susi, di sekolah ini juga menerapkan sistem mentoring dan pembinaan dari modul Jaringan Sekolah Islam Terpadu yang rutin mengadakan pertemuan tahunan. Konsep global experience dan adventure experience dari sekolah internasional yang sudah melakukannya dan diramu sesuai value SMPIT Abdurrab.

‘’Kami terus belajar dari kunjungan ke sekolah terbaik di dalam dan luar negeri serta mengemasnya sesuai iklim sekolah kami. Seluruh guru Insya Allah terbina dengan baik, mengerti perkembangan ilmu serta terus belajar dan bertumbuh. Karena tidak ada sekolah yang sempurna dan diadopsi secara keseluruhan manajemen serta valuenya,’’ kata salah seorang pendiri Sekolah Bintang Cendekia tersebut.  

Fasilitas SMPIT Abdurrab di antaranya laboratorium lengkap, perpustakaan, klinik psikologi dan klinik kesehatan. Sekolah ini juga memiliki gedung olahraga indoor dan outdoor seperti arena memanah, taekwondo, basket dan badminton.

‘’Sistem pembelajaran berbasis brain based learning/ramah otak dan student center learning, sistem belajar siswa aktif dengan prinsip menghargai potensi dan fitrah setiap anak. Seluruh sistem belajar akan terintegrasi dengan nilai kepemimpinan Islam.(mar)