Kotak Amal Masjid Rawan Pencurian

Pekanbaru | Sabtu, 07 Januari 2023 - 09:45 WIB

Kotak Amal Masjid Rawan Pencurian
Kasat Binmas Polresta Pekanbaru Kompol Ferizal berbincang dengan pengurus Masjid Iskandar Muda di Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, Jumat (6/1/2023). Pengurus masjid mengadukan kotak amal di masjid sering dicuri. (HUMAS POLRESTA PEKANBARU)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pengurus Masjid Iskandar Muda, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki kedatangan tim Jumat Curhat Polresta Pekanbaru pada Jumat (6/1). Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi yang diwaliki Kasat Binmas Kompol Ferizal mendengarkan keluh kesah warga melalui pengurus masjid.

 


Salah satu yang menjadi aduan pada hari itu adalah soal kontak amal masjid yang kerap jadi sasaran pencurian. Mendengar hal itu, Kompol Ferizal memberikan masukan kepada pengurus masjid untuk menerapkan kebijakan baru yang membuat kotak amal lebih aman.

 

"Sebaiknya kita tetap waspada, dengan selalu menutup dan mengunci pintu serta jendela masjid jika tidak sedang ada kegiatan atau di luar jam ibadah. Karena pencurian ini selalu terjadi, karena ada kesempatan," ujar Kompol Ferizal menanggapi.

 

Para pencuri menurut Kasat Binmas tidak boleh diberi ruang. Jika waspada dan hati-hati, kejadian pencurian bisa lebih diminimalisir. Dirinya menyarankan, salah satunya lewat peningkatan keamanan kotak amal.

 

"Kalau kotak amal sebaiknya dibuat yang lebih bagus, bisa dari bahan yang lebih kuat dan selalu digembok. Lalu memasang CCTV. Itu salah satu bentuk kewaspadaan kita,"  terangnya.

 

Usai dari Masjid Iskandar Muda, selanjutnya Tim Jumat Curhat bergeser ke Pelabuhan Sungai Duku. Di sini tim menemui dua warga, Suroso dan Darman yang merupakan pedagang di seputaran pelabuhan. Mereka bercerita tentang kurangnya minat masyarakat untuk membeli dagangannya.

 

Tidak hanya itu, tim juga mendengarkan curhatan dua warga lainnya, Yusuf dan Dafi. Keduanya menyampai keluhan bahwa masih ada penumpang kapal yang kehilangan barang bawaannya. Hal ini kerap menjadi puncak  keributan di kawasan pelabuhan tersebut.

 

Mendengar itu, Kompol Ferizal meminta warga untuk selalu berkoordinasi dengan kepolisian, termasuk Babinkamtibmas setempat. Polisi menurutnya siap memberikan rasa aman bagi masyarakat.

 

Progam Jumat Curhat ini sendiri merupakan satu program kepolisian yang digagas langsung Kapolri. Program ini sebagai wujud hadirnya kepolisian di tengah masyarakat sesuai dengan tugas pokok kepolisian sebagai pengayom masyarakat.(end)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook