KOTA (RP) - Warga Jalan Rambutan merasa masih belum dapat menikmati transportasi bus Trans Metro Pekanbaru (TMP). Tiadanya sarana halte menyulitkan mereka menggunakan jasa bus tersebut.
Perlu cukup perjuangan untuk bisa naik ke atas bus itu. Halte portable juga belum tersedia di sepanjang ruas jalan ini. Meski penumpang di jalan tersebut tidak banyak yang menggunakan jasanya, pengelola TMP diharapkan warga setempat menyediakan haltenya.
Ida (31), warga Jalan Rambutan tidak turun di halte sebagaimana mestinya. Untuk bisa turun dirinya harus ditolong oleh anaknya yang baru berumur 11 tahun. Anaknya tersebut mengikutinya ke Pasar Pagi Dupa belanja keperluan pokok untuk keluarganya.
Ibu dua anak tersebut terpaksa bersusah payah turun dari bus yang sekali-kali masuk rute di Jalan Rambutan. “Susah juga saya rasakan naik dan turun pakai bus Trans Metro, tangganya bus tidak ada, ya melompat sambil dipegangi,” ungkap ibu ini.
Belanjanya cukup banyak, sehingga dirinya memutuskan untuk memakai bus TMP ke pasar tradisional. Hampir sepekan dirinya rutin menggunakan jasa bus TMP. Selama rute Jalan Rambutan dibuka, dirinya merasa sangat terbantu, bisa menggunakan jasa bus hingga ke pasar tanpa diantar anaknya yang paling besar menggunakan sepeda motor.
“Begitu juga warga lainnya di Jalan Rambutan, masuknya bus cukup memudahkan warga yang belanja ke pasar, karena banyak barang yang bisa dibawa,” tuturnya. Tetapi tidak adanya halte portable atau yang dikenal mereka tangga mobil menjadi keluhan warga setempat itu. “Di sini tak ada haltenya, jadi sulit ketika naik dan turun dari bus. Tetapi bisa minta bantu kondekturnya, kan bisa ditarik tanganya untuk naik,” tambahnya.
Selain masalah halte tersebut, tidak ada lagi yang dikeluhkan warga. Menurut mereka keberadaan bus tersebut sangat tepat hingga di rute Jalan Rambutan tersebut. “Alhamdulillah, meski tak ada halte ya enak juga adanya bus Trans Metro,” ungkap Ida mengakhiri.
Penambahan halte menjadi fakus pengelola TMP dan Pemko Pekanbaru. Realisasi penambahan halte permanen dan portable besar kemungkinan bakal ditambah pada 2014. Saat masih dilakukan pengkajian dan bakal menjalin kerja sama dengan pihak ketiga yang bersedia membangun halte. Penambahan halte tidak hanya rute di Jalan Rambutan, tetapi di beberapa ruas jalan lain yang kurang halte.
“Pasti itu dengan penambahan halte. Itu tentu sudah kita pikirkan, pokoknya upaya dalam meningkatkan pelayanan tranportasi Trans Metro menjadi perhatian dan fokus kita dengan pemerintah tentunya,” ungkap Direktur PT Sarana Pembangunan Pekanbaru (SPP) (PD Pembangunan) Heri Susanto.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Dedi Gusriadi memastikan beberapa titik rute yang perlu ditambah halte menjadi perhatiannya.(ilo)