Laporan ADRIAN EKO, Pekanbaru adrian_eko@riaupos.co

Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT menyebutkan ada oknum di balik kekerasan hati pedagang kaki lima yang bertahan di pasar jongkok Jalan HR Soebrantas.

Wako pun mengakui ada pedagang yang tidak segan menyampaikan mereka adalah keluarga wali kota.

‘’Tidak ada yang bisa jamin, apalagi cuma nama saya maupun keluarga. Jelas mereka (pedagang, red) di-backup oleh oknum. Ini yang akan kita cari. Untuk kali ini kita tidak main-main lagi, PKL tidak mau pindah sendiri, kita yang akan memindahkannya,’’ tegas Wako kepada Riau Pos, Jumat (5/10) di Kantor Wali Kota Pekanbaru.

Meski begitu, Wako masih enggan menyebutkan apa dan kapan langkah tegas tersebut akan diambil oleh Pemko.

Selain menyatakan ada oknum yang membuat pedagang tetap bertahan, Wako juga menyebutkan kalau tenyata pedagang juga berasal dari toko sekitarnya.

Untuk itu, Wako menginstruksikan agar tenda-tenda biru yang ada di sekitar toko dirubuhkan. Tidak hanya itu, pagar besi atau pembatas juga harus dibongkar jika difungsikan sebagai tempat berdagang oleh mereka.

‘’Soal tenda harus segera dirubuhkan, jangan sampai jadi sarana berdagang. Begitu juga pembatas besi, jika untuk berdagang juga harus dirubuhkan. Yang jelas semuanya harus bersih dari pedagang. Tidak ada yang bisa backup mereka, termasuk saya,’’tegasnya.(yls)