PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Ribuan pendemo dari FPE Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI) Pekanbaru, yang bekerja di Chevron meminta keadilan ke Dinas Tenaga Kerjaan Kota Pekanbaru, di Jalan Kapling I, Rabu (6/1/2016) pagi.
Pendemo merupakan karyawan kontrak yang mendapat pemutusan hubungan kerja yang berasal dari Perseroan Terbatas (PT) yang tidak dilanjutkan lagi hubungan kerjasamanya dengan Chevron.
Pantauan Riaupos.co dilapangan ratusan pendemo melakukan orasi-orasi di depan Kantor Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru, berharap setatus kerja melalui PT yang diputus hubungan kerja agar dapat dilanjutkan lagi, sehingga para pekerja yang sudah bekerja lama tidak menjadi jadi pengangguran.
Tuntutan pendemo meminta keadilan agar semua karyawan yang sudah diputus hubungan kerja secara sepihak, agar dapat bekerja kembali seperti biasanya karena hampir tiga bulan menganggur.
Sementara perwakilan-perwakilan buruh melakukan pertemuan tertutup dengan Kadis Tenaga Kerja Kota Perkanbaru membahas pemasalahan yang terjadi dan mengakomodir tuntutan-tuntutan buruh agar bisa dicari jalan keluarnya.
Sutris, salah seorang buruh mengungkapkan agar permasalahan antara Chevron ini dapat terselesaikan dan berharap dirinya dan rekan-rekan bisa bekerja kembali seperti biasanya, kami punya anak istri yang perlu dinafkai," ujarnya
Laporan: Susanto
Editor: Yudi Waldi