PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Meski sudah melakukan tindakan melebihi batas, kegiatan Kongres HMI di dalam gedung Gelanggang Remaja masih tetap berlangsung. Tetapi, apabila Kongres melebihi pukul 12.00 WIB Sabtu (5/12/2015) siang, maka kegiatan akan dilakukan pembubaran secara paksa.

Namun demikian, polisi tetap memberikan bantan agar pelaksanaan kongres yang beragendakan pemilihan ketua bisa lancar. Salah saunya melalui penjagaan ketat. Malah untuk masuk ke dalam arena para peserta harus dilakukan daftar ulang sesuai dengan nama yang sudah diberikan oleh pihak panitia. Dalam pengamanan kali ini anggota Polresta Pekanbaru turun dalam kekuatan penuh, dan setiap aksi massa yang berkelompok anggota berpakaian preman langsung membubarkannya.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM saat dikonfirmasi melalui Wakapolresta AKBP Sugeng Putut Wicaksono SIK dilokasi mengatakan bahwa pihaknya kali ini akan bertindak tegas dalam pengamanan Kongres HMI.

"Mereka hanya kita berikan waktu hingga pukul 12.00 WIB, jika ini mereka langgar akan kita lakukan pembubaran," ucap Putut.

Sedangkan bagi anggota yang berada di luar arena dengan bermodalkan rotan berhak melakukan pengamanan terhadap mereka yang dicurigai sebagai provokator dan diamankan selama 1x24 jam. "Kita akan mengamankan mereka yang dianggap provokator, dan untuk masuk arena kita juga akan mengeledah tas dan badan mereka," tutup Putut.

Laporan: Defry Masri

Editor: Fopin A Sinaga