KOTA(RIAUPOS.CO) - Harga komoditi cabai dan bawang turun di pasar-pasar tradisional di Kota Pekanbaru, Kamis (4/10). Pantauan Riau Pos di beberapa pasar membuktikan hal itu. Di antaranya Pasar Pagi Arengka di Jalan Soekarno Hatta, dan Pasar Panam di Jalan Hr Soebrantas.

Di Pasar Pagi Arengka harga cabai merah Bukittinggi turun Rp6.000 dari harga sebelumnya Rp38.000 per kilogram (kg). Harga cabai Jawa Rp28.000 per kg. Sementara itu, harga bawang putih Rp15.000 dari harga Rp18.000 per kg. Untuk harga bawang merah turun menjadi Rp18.000 yang biasanya Rp20.000 per kg.

Menurut pedagang, harga beberapa komoditas pangan baru hari ini mengalami penurunan. "Harga cabai turun baru hari ini, memang harganya sehari-hari sering berubah," ujar Mukhlis (56) salah satu pedagang di Pasar Pagi Arengka.

Menurut Mukhlis, penurunan harga diperkirakan karena saat ini sedang musim penghujan. Oleh sebab itu, petani bisa panen pada waktunya.

"Ketersedian cabai banyak, sebab petani bisa panen serentak," ungkapnya.

Sementara itu, di Pasar Panam harga cabai merah Bukittinggi Rp30.000 per kg. Untuk cabai merah jawa naik menjadi Rp28.000 per kg dari harga Rp15.000 per kg. Kemudian harga bawang merah dan bawang putih hanya Rp15.000 per kg.

"Harga Rp15 ribu itu sudah murah, kadang Rp16 ribu atau Ro18 ribu," ungkap Wilda salah satu pedagang.

Cabai yang dijual saat ini dipasok dari Sumbar dan Pulau Jawa.

Salah satu warga jalan Adi Sucipto, Mella berharap semoga harga-harga bahan masakan sehari-hari terus turun dan tidak terpengaruh dengan tingginya nilai dolar terhadap rupiah.

"Sebagai masyarakat tentu kita senang harga-harga ini mengalami penurunan, semoga terus turun, meski kondisi ekonomi sulit saat ini," harap Mella. (gus)