KOTA (RP) - Geliat pasar tradisional di Kecamatan Tampan kian pesat, terutama pasar yang beroperasi pada sore hingga malam hari. Hingga saat ini, Jumat (4/10) telah terdapat sebanyak empat pasar tradisional yang beroperasi di malam hari. Yakni Pasar Senggol MTC Jalan Balam Sakti Kelurahan Simpang Baru. Pasar Wisata Bertuah (PWB) Purwodadi, Pasar SM Amin.
Yang terbaru yaitu Pasar Wisata Melayu (Blok M), Jalan Garuda Sakti. Pasar ini sudah beroperasi sejak tiga pekan belakangan. Penanggung jawab Pasar Blok M, Adrian Eko Saputra kepada Riau Pos menuturkan, izin prinsip pembangunan Pasar Blok M telah didapatkan dari warga sekitar, baik dari RT maupun dari RW.
‘’Izin prisipnya sudah kita dapatkan, tinggal lagi menunggu keluarnya izin operasinal Pasar Blok M dari Pemerintah Kota Pekanbaru. Karena tempat ini merupakan tempat pilihan pedagang, dan kita juga berkeinginan untuk membantu menyediakan tempat bagi pedagang yang hingga saat ini masih belum mendapatkan tempat berjualan,’’ terang pria yang akrab disapa Adi ini.
Dijelaskan Adi, Pasar Blok M diperkirakan bisa menampung sekitar 300 pedagang. ‘’Untuk tahap pertama ini kita sedang fokus untuk mengola seratus pedagang. Berbagai infrastruktur sedang dan akan kita perbaiki, sehingga bisa membuat pedagang dan pengunjung nyaman,’’ tutur Adi.
‘’Yang ada saat ini memang kondisi lapak pedagang baru seadanya dan belum ramai karena pedagang pindah secara bertahap. Kemudian pasar kita masih sangat baru dan sedang dalam proses sosialisasi. Pasar Blok ini dikelola oleh pemuda tempatan,’’ tambah Adi.
Keberadaan dua kampus besar yaitu Unri dan UIN Suska Riau dengan jumlah kos-kosan mahasiswa yang banyak. Diakui Adi memang membuat aktivitas ekonomi menggeliat di Kecamatan Tampan. ‘’Apalagi Pasar yang kami kelola diapit oleh keduanya, sehingga kami yakin Pasar Blok M bisa bersaing dengan pasar-pasar yang telah lebih dulu berdiri,’’ pungkas Adi.(*4/eca)