DUMAI (RIAUPOS.CO)-Meningkatkan pengamanan pada sejumlah tempat serta memberikan penanganan dengan cepat, Kapolres Dumai resmi meluncurkan Tim Patroli Quick Response atau Patroli Reaksi Cepat. Tim ini beranggotakan 18 personel.
Kapolres Dumai AKBP Suwoyo SIK, Selasa (3/11), meresmikan keberadaan tim tersebut. “Mereka ini akan membantu upaya pengamanan di sejumlah titik,”jelasnya.
Disebutkan Kapolres, dengan adanya penambahan jumlah personel dalam melakukan patroli diharapkan makin tanggap terhadap peristiwa di sekitar masyarakat. Penanganannya pun diproyeksikan akan lebih cepat.
“Ini merupakan program Quick Respon Sabhara. Karena Leading Sektor dari program ini adalah satuan Sabhara. Intinya adalah untuk memberikan Quick Respon atau pelayanan respon cepat terhadap laporan yang diterima,” jelas Kapolres Dumai.
Tim ini akan membantu upaya pengamanan dan patroli, seperti di titik keramaian, pasar, pusat perbelanjaan, objek vital nasional dan pemukiman masyarakat. Patroli yang dilakukan tidak hanya berupa monitoring, tapi juga patroli dialogis. Ini ditujukan untuk menggali informasi kerawanan di tengah masyarakat.
Keberadaan Tim Patroli Reaksi Cepat ini dinilai sangat penting karena meningkatnya tindak pidana yang terjadi belakangan ini. Dari Januari hingga September 2015, pencurian dengan pemberatan tercatat sebanyak 35 kasus. Pencurian dengan kekerasan sebanyak 25 kasus. Pencurian kendaraan bermotor sebanyak 49 kasus. Serta kasus penganiayaan sebanyak 42 kasus.
“Dengan kehadiran tim patroli ini, masyarakat diharapkan memberi rasa aman dan nyaman. Sehingga bisa mengurangi aksi kriminalitas dan gangguan kantibmas di tengah masyarakat,”tambah Kapolres.(afr)