PD Jangan Bergantung APBD

Pekanbaru | Senin, 04 November 2013 - 11:26 WIB

PEKANBARU  (RP) - Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT minta Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan yang kini statusnya ditingkatkan menjadi Perseroan Terbatas (PT), pada 2015 sudah punya pendapatan. Firdaus berharap PD Pembangunan tidak lagi bergantung dengan dana APBD.

‘’Harapan kita bagaimana PD dapat mengembangkan usaha dari potensi dan peluang yang ada. Tidak mengurus yang kecil-kecil, tetapi dengan cita-cita yang besar, semangat yang besar dan kerja keras harus dapat mengolah potensi yang ada. Sehingga pada 2015 saya minta ada pendapatan daerah dari PD itu, dan tidak mengandalkan APBD lagi,’’ kata Firdaus kepada wartawan, Ahad (3/11).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Untuk dapat mengembangkan usaha, PD dinilai sudah punya modal, karena kalau hanya menggunakan label PD Pembangunan, gerakannya lamban.

‘’Alhamdulillah PD sudah ditingkatkan statusnya menjadi Perseroan Terbatas (PT). Ini menjadi induk usaha-usaha yang dikelola, dan akan ada anak-anak perusahaan yang sesuai dengan unit dan bidangnya,’’ tambahnya pula.

Untuk dapat menjalankan amanah yang disudah diberikan Wako, pada kurun waktu satu tahun setengah yang lalu, Pemko sudah memberikan modal besar. ‘’Kepada Direktur PD Pembangunan, saya sudah memberikan modal besar. Apa modal besar itu, yaitu surat keputusan (SK) penunjukan,’’ katanya.

Dari SK yang diberikan itu, Wako pun memberikan PR besar untuk Heri Susanto dapat menjalankannya sesuai dengan harapan Wako. Sepeti pembangunan fiber optic, ini disebutkan sebagai data jaringan.

Selanjutnya, Wako juga minta, bagaimana PD bisa meningkatkan pelayanan Sarana Angkutan Umum Massal (SAUM), koordinasi dengan dinas teknisnya yaitu Dinas Perhubungan. Saat ini dinilai belum direspon baik oleh masyarakat.

Selanjutnya, PR ketiga PD adalah, bagaimana PD bisa mengolah sampah menjadi resosis baru dalam menciptakan sebagai energi listrik dan gas.

Dilanjutkannya, jika progres kerja sama dengan Australia stagnan dan tidak nampak hasilnya, maka Wako akan ganti. ‘’Karena sudah banyak yang antre di belakang, ada juga investor nasional dari Jakarta mau untuk bekerja sama, mengolah sampah menjadi listrik dan gas. Saya juga minta PD pembangunan untuk dapat membangun pembangkit listrik dari gas,’’ tambahnya lagi.

Untuk dapat mendukung bus TMP, PD juga diminta mesti punya SPBU. ‘’Untuk ini sudah ada izinnya tinggal pembangunan, pembangunan ini tidak perlu pakai APBD, dan akan di talangi oleh investor,’’ beber Firdaus.

Kelima, yang menjadi PR PD Pembangunan itu adalah pembangunan pasar induk. ‘’Membangun pasar induk, pasar tradisional yang bersih dan modern. Saya targetkan 2014 selesai, dan 2015 sudah bisa dipakai oleh masyarakat,’’ tutur Wako.

Menyikapi ada lima PR yang mesti diselesaikan PD Pembangunan dalam tahun berjalan 2014 sampai 2015, Direktur PD Heri Susanto mengaku optimis bisa merealisasikan semua PR itu.  

‘’Semua PR itu on the track, ya dalam proses. Seperti fiber optic sudah 100 persen pemasangan kabelnya, hanya tinggal membangun gedung server. Untuk pengandaan server-nya perlu waktu dan realisasi kita tetap 2014 jalan,’’ ungkapnya.(gus)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook