Simpang Adi Sucipto-Kartama Macet

Pekanbaru | Rabu, 04 September 2013 - 07:56 WIB

PEKANBARU (RP)- Padatnya lalulintas di sejumlah jalan alternatif, mulai menimbulkan kemacetan setiap hari. Seperti Simpang Jalan Kartama-Adi Sucipto, Kecamatan Marpoyan Damai.

Banyaknya kendaraan yang melewati di persimpang tersebut baik yang datang dari Jalan Kartama, Jalan Rambutan dan Jalan Adi Sucipto selalu menimbulkan kemacetan setiap harinya.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Syamsul (24) warga Jalan Rambutan, Kecamatan Marpoyan Damai kepada Riau Pos, Selasa (3/9), kemacetan di persimpang tersebut selalu terjadi di pagi hari, siang hari dan sore hari. Akibatnya mobilitas warga menjadi terganggu karena kemacetan tersebut.

‘’Setiap harinya kecuali hari Ahad, kondisi persimpangan selalu macet, ditambah lagi ada SD di dekat persimpangan, sehingga jalanan menjadi semakin padat dan menimbulkan kemacetan,’’ terang Syamsul.

Dituturkannya, orangtua murid yang menjemput anaknya di SD Simpang Adi Sucipto-Kartama tersebut selalu menunggu di luar pagar sehingga memenuhi badan jalan.

Dari pengamatan Riau Pos, di Simpang Adi Sucipto-Kartama, pukul 13.00 WIB, jalan alternatif yang dilewati Bus Trans Metro Pekanbaaru tersebut disesaki sejumlah kendaraan dari empat arah. Kemacetan semakin parah karena orangtua murid memnuhi badan jalan ketika menjemput anaknya.

‘’Kami menunggu anak yang mau pulang sekolah, karena ingin cepat jadi tidak sempat untuk masuk di pekarangan sekolah dan memilih untuk menunggu diluar pagar,’’ terang Sabil, salah seorang walimurid SD 042 Jalan Adi Sucipto ini.

Kepala SD Negeri 042 Nurhasanah SPd kepada Riau Pos mengakui kondisi Simpang Adi Sucipto-Kartama selalu mengalami kemacetan, sehingga pihaknya mengizinkan orangtua untuk menunggu di dalam pekarangan sekolah.

‘’Kalau pagi hari kami membolehkan orangtua murid parkir disana, karena mereka hanya sebentar. Namun siang hari orangtua muird kami minta untuk menjemput anaknya agar parkir di pekarangan sekolah agar bisa mengurangi kemacetan,’’ terangnya.(*4/mar)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook