Pemeliharaan Siak III Tetap Libatkan Tim Ahli

Pekanbaru | Senin, 04 Juni 2012 - 08:35 WIB

PEKANBARU (RP)- Proses pemeliharaan dan perbaikan Jembatan Siak III tetap melibatkan tim ahli.

Ini dilakukan, karena tim yang terdiri dari akademisi tersebut memahami konstruksi jembatan dan telah mengikuti perkembangan sarana infrastruktur tersebut sejak beberapa bulan yang lalu.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau, SF Hariyanto kepada Riau Pos, Ahad (3/6) di Pekanbaru.

‘’Ya untuk pemeliharaan dan perbaikan kita masih melibatkan tim ahli. Sehingga hasil maksimal untuk sarana tranportasi masyarakat dapat diterapkan,’’ tutur Hariyanto.

Saat ditanyakan mengenai tim ahli yang dilibatkan, dia mengatakan tim terdiri dari Prof Iswandi Imran dari ITB, Prof B Suhendra dari UGM, Dr Ing Josia Rostandi dari UI, pengamat konstruksi UI, FX Supartono, Jonathan Sandjojo, Perwakilan Ditjen Bimtek Kementerian PU, Heri Yulianto, Wido Kharisma, Prof Sugeng dari Universitas Islam Riau dan beberapa pengamat konstruksi lainnya.

‘’Kita bekerja sama dengan tim ahli dan teknis tersebut, karena memang mereka berkompeten di bidangnya. Ini semata-mata dilakukan dalam upaya memberikan kenyamanan masyarakat dalam menggunakan akses transportasi tersebut,’’ ulas pria yang mengaku hasil uji kelayakan tersebut merupakan jawaban akan kecemasan berbagai pihak akan Jembatan Siak III.

Untuk kerja dari tim yang telah diberikan kepercayaan, dia mengatakan tugas utamanya adalah mengganti beberapa hanger yang overstress dan memperbaiki chamber secara fisik.

Untuk perbaikan tersebut diperlukan waktu satu pekan, namun untuk proses pemeliharaan memerlukan waktu hingga tujuh pekan.

‘’Yang akan dilakukan oleh tim ahli adalah penyempurnaan konstruksi secara fisik. Seperti hasil pleno beberapa waktu lalu. Jika telah diperbaiki, Jembatan Siak III dapat menampung beban hingga 300 ton,’’ papar Hariyanto.

Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Riau, Azis Zaenal mengaku sudah mendapatkan informasi tentang hasil uji Siak III tersebut. Namun, pihaknya ingin melihat dan mendengar secara langsung hasil yang sudah lama dinantikan masyarakat Kota Pekanbaru.

‘’Ya kita sudah tahu dari media, cuma ke depannya kita akan agendakan hearing dengan Dinas PU. Sehingga informasi yang kita peroleh secara detail dan dapat dilakukan tindak lanjutnya,’’ terang praktisi Partai Persatuan Pembangunan itu.

Untuk hasil uji kelayakan yang menyebutkan Jembatan Siak III aman secara keseluruhan, dia menilai hal tersebut merupakan langkah positif. Hanya saja, pemeliharaan harus tetap dilakukan secara berkelanjutan.

‘’Dalam hal ini, pihak Waskita sebagai kontraktor pelaksana masih harus bertanggung jawab untuk pemeliharaan dan perbaikan. Karena, tidak boleh menggunakan APBD untuk hal tersebut. Ini yang juga akan kami kawal,’’ sebut Azis.(rio)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook