PEKANBARU (RIAUPOS.CO) Wajib rekam KTP elektronik (KTP el) terhadap warga terus digesa Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapik) Kota Pekanbaru. Bahkan petugas sudah mendatangi empat sekolah guna merekam pelajar yang usia sudah masuk 17 tahun.
Sekretaris Disdukcapil Kota Pekanbaru Seniwati mengatakan, pekan lalu petugas telah melaksanakan perekaman keliling di tiga sekolah. Perekaman di sekolah tersebut salah satu targetnya untuk memberikan fasilitas pelayanan perekaman bagi pelajar yang sudah 17 tahun. Ke depan sekolah lain akan mendapatkan kunjungan tim perekaman tersebut.
Selama pekan kemarin, sudah 238 pelajar yang mengikuti perekaman mobile Disdukcapil Pekanbaru. “Di SMAN 5 ada 46 siswa yang ikut, SMA PGRI 14 siswa, SMKN 3 44 siswa, SMK 4 134 siswa,’’ ujarnya kepada Riau Pos akhir pekan kemarin.
Peserta asal SMKN 4 Tampan memang yang paling banyak mengikuti proses perekaman KTP-el ini. Pelayanan perekaman masuk sekolah-sekolah telah mendapatkan sambutan positif pelajar dan sekolah. Hal ini karena memudahkan pelajar karena tidak perlu datang ke kantor UPTD Disdukcapil di kecamatan.
Sementara saat ditanya kapan KTP elektronik para pelajar dibagikam ketika telah mengikuti perekaman, Seniwati tidak memberikan kepastian jadwal penerbitan KTP milik pelajar. Namun ia menjelaskan pelajar yang sudah rekam sudah terdaftar dan tinggal menunggu KTP.
“Targetnya bisa rekam dulu untuk diverifikasi secara nasional,” terangnya.
Sekolah yang bakal dikunjungi petugas rekam tidak hanya SMA dan SMK negeri saja. Namun SMA swasta juga bakal jadi kunjungan pihaknya.(gem)
(Laporan JOKO SUSILO, Kota)
