Hujan Deras, Enam Permukiman Warga Masih Terendam

Pekanbaru | Sabtu, 04 Februari 2023 - 16:31 WIB

Hujan Deras, Enam Permukiman Warga Masih Terendam
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Pekanbaru Alan Kurnia. (ISTIMEWA)

BAGIKAN



BACA JUGA


PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru selama dua hari terakhir masih menyebabkan 6 permukiman masyarakat di terendam.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Pekanbaru Alan Kurnia kepada Riaupos.co, hujan deras yang kembali menguyur Kota Pekanbaru pada, Sabtu (4/2/2023) dini hari menyebabkan sedikitnya 6 kawasan permukiman masyarakat terendam.


Di mana lokasi tersebut ada di Jalan  Dwikora Kelurahan Suka Mulia, Kecamatan Sail. Berdasarkan data yang dimiliki oleh BPBD Kota Pekanbaru ketinggian genangan debit air di kawasan permukiman warga mencapai 50 Cm

Kemudian Jalan Gunung Raya Gang Rajawali Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya. Kondisi debit air saat ini berkisar 30 Cm. Jalan Cengkeh Perum Mande Villa Kelurahan Tangkerang Labuai Kecamatan Bukit Raya, genangan air saat ini 30 Cm. Jalan Assakinah Perum Fauzan Kelurahan Tangkerang Labuai Kecamatan Bukit Raya, kondisi debit air sudah mulai surut dengan genangan air saat ini 20 Cm dan ketinggian debit air di badan jalan juga sekitar 20 Cm.

Hal yang sama juga terjadi di Jalan Sakuntala Gang Kencana VI dekat Perum Attaya Kelurahan Tangkerang Utara Kecamayan Bukit Raya, kondisi debit air 60 Cm. Jalan Kaharudin Nasution atau masuk di gang samping Jalan Arrafah Kelurahan Maharatu Kecamatan Marpoyan Damai, kondisi debit air sudah mulai surut dengan ketinggian genangan air saat ini sekitar 90 Cm.

"Untuk dua lokasi tersebut yaitu di Jalan Sakuntala dan Jalan Arrarah kami  menempatkan masing-masing  1 unit perahu fiber dan 1 unit  dayung," ucapnya

Lanjut Alan, untuk masyarakat yang rumah terdampak harus melakukan beberapa hal guna mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan yaitu mengamankan saluran listrik dan barang elektronik, penyelamatan anggota keluarga yang sakit atau manula, dan menanggapi segala informasi yang diberikan oleh lingkungan sekitar serta letakkan surat dan barang berharga di lemari bagian atas.

"Khusus untuk yang di Kelurahan Maharatu, warga hanya meminta kita untuk menyediakan perahu karet sebagai akses mereka ke luar masuk maupun untuk mengangkat barang keperluan sehari hari mereka. Sedangkan untuk tenda kita statusnya stanby di kantor BPBD, namun jika warga membutuhkan kita akan melakukan pemasangan segera," katanya.

Alan juga mengimbau kepada masyarakat jika membutuhkan bantuan silahkan menghubungi call center BPBD Kota Pekanbaru di nomor 08117651464, serta mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungannya.

"Karena banjir ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran kita sebagai masyarakat untuk menjaga lingkungannya, makanya kami ingatkan kembali agar masyarakat agar tidak lagi membuang sampah sembarangan, seperti di sungai dan drainase," tuturnya.

Laporan: Prapti Dwi Lestari (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook