DIDUGA KARENA SAKIT

Sehabis Dipijit, Sudirman Ditemukan Meninggal Dikamar Salon

Pekanbaru | Kamis, 04 Februari 2016 - 01:51 WIB

Sehabis Dipijit, Sudirman Ditemukan Meninggal Dikamar Salon
Kapolsek Tampan Kompol Ari S Wibowo SIK Bersama Anggota Identifikasi Polresta Melakukan Olah TKP, Rabu (3/2/2016) sore

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Sudirman (48) yang merupakan warga Dusun dua Pulau Rambai Kecamatan Kampar Timur ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di kamar salon Titi yang berada di jalan Cipta Karya Kecamatan Tampan, Selasa (3/2/2016) sore. Korban tidak bernyawa setelah mendapat pijitan oleh petugas salon.

Diceritakan oleh Kapolsek Tampan Kompol Ari S Wibowo SIK bahwa korban menggunakan speda motor tiba ke salon Titi sekitar pukul 15.00 WIB. Sesampainya di dalam salon korban langsung meminta untuk di urut lantaran badan korban mengalami rasa capek,  karena tanpa curiga akhirnya Titi (40) selaku pemilik salon mempersilakan untuk beristirahat di kamar.
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

" Pemilik salon sama sekali merasa tidak curiga saat korban meminta untuk istirahat, dan malah sebelum tidur korban sempat membuka bajunya," terang Kapolsek.

Sementara itu anggota Kepolisian  Identifikasi Polresta Pekanbaru yang melakukan olah TKP dilokasi kejadian tidak ada menemukan tanda-tanda kekerasan dari tubuh korban. Sedangkan dugaan korban meninggal dunia lantaran sakit yang dialaminya.

" Kita telah membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad untuk dilakukan visum. Hasilnya memang tidak ada tanda kekerasan, sedangkan pihak keluarga menerima atas meninggalnya korban," tutup Kapolsek.

Sedangkan Titi Karti (41) selaku tukang pijit korban saat dijumpai menjelaskan bahwa korban datang kedalam salonnya terlihat masih segar bugar. Setelah memijit , korban meminta istirahat lantaran badannya masih dalam keadaan capek.

" Karena dia yang meminta saya langsung keluar kamar, memang pada waktu saya tinggal dia tengah tertidur ngorok. Tetapi setelah beberapa jam suara dengkurannya hilang, dan saya sempat bangunkan tetapi sudah tidak bernafas," jelas tukang pijit dan sekaligus pemilik salon tersebut.

Laporan : Defry Masri









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook