Riau Pos Online-Di balik terjadinya kebakaran toko sepatu Bucchery di lantai satu gedung Plaza Citra Jalan Pepaya Pekanbaru Senin malam tadi (2/12) hingga Selasa dinihari tadi (3/12) pukul 04.00 WIB terkuak fakta bahwa gedung Plaza Citra itu tak dilengkapi fasilitas pencegah kebakaran yang memadai.
Misalnya pipa hydrant di sekitar halaman luar gedung Plaza Citra tidak ditemukan hydrant dan air yang dapat digunakan petugas Pemadam Kebakaran untuk menyemprot api yang melalap lantai satu gedung itu. Petugas pemadam tak mendapatkan pasokan air dari pipa hydrant gedung plaza itu, padahal seharusnya persyaratan standar ini dilengkapi Plaza Citra tersebut.
Untuk mendapatkan air, akhirnya petugas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru mengambil air dari kolam Tugu Selais di depan Kantor Wali Kota Pekanbaru di Jalan Sudirman. Ini dilakukan petugas pemadam bolak-balik mundar-mandir mengambil air kolam itu dengan mobil pemadam yang ukuran sedang. Sementara mobil pemadam yang besar tugasnya menyemprotkan air gedung plaza yang terbakar yang airnya dipasok melalui selang dari mobil pemadam ukuran sedang tadi.
Demikian hasil temuan Kapolsek Sukajadi Pekanbaru Kompol Zurinis dan jajarannya Selasa dinihari tadi (3/12). Aparat juga menemukan alat penyemprot air (spray water) di atas masing-masing plafon gedung plaza itu tidak berfungsi.
Pimpinan Pengelola Gedung Plaza Citra Pekanbaru, Arcin Senggana yang dimintai wartawan komentarnya tak bersedia beri keterangan. Demikian juga bos toko Bucchery tak bersedia komentar.(azf)
