Pemko Desak PDAM Segera Rekondisi Jalan

Pekanbaru | Selasa, 03 Oktober 2023 - 09:42 WIB

Pemko Desak PDAM Segera Rekondisi Jalan
Pekerja menyelesaikan pengerjaan galian dan saluran pipa air minum di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, beberapa hari lalu. (MHD AKHWAN/RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - LamaNYA proses rekondisi jalan yang terdampak proyek pembangunan pipa air bersih membuat Pemerintah Kota (Pemko) ikut resah. Pemko melalui Sekko Pekanbaru mendesak Perusahaan Umum Daerah (Perumdam) atau dikenal PDAM Tirta Siak Pekanbaru untuk menggesa proses rekondisi terhadap badan jalan yang rusak akibat proyek tersebut.

Pantauan Riau Pos, Senin (2/10) tampak pembangunan pemasangan jaringan pipa air bersih sudah selesai dilakukan di Jalan Setia Budi dan Jalan Jenderal Sudirman. Namun lubang bekas galian itu hanya ditimbun dengan tanah becampur bebatuan ala kadarnya dan belum dilakukan proses pengaspalan ulang.


Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru Indra Pomi Nasution mengatakan, pemko sudah meminta pihak PDAM Tirta Siak untuk segera menutup bekas galian air bersih tersebut sehingga tidak terus-menerus dikeluhkan masyarakat.

”Kami gesa agar itu bekas bongkarannya ditutup supaya tak menimbulkan kecelakaan. Sebenarnya secara prosedurnya kalau galiannya sudah matang, kepadatan sudah cukup, itu sudah bisa ditutup kembali. Harus segera itu ditutup,” katanya.

Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Siak Pekanbaru Agung Anugrah menjelaskan, ada 45,5 kilometer (km) jaringan pipa baru yang akan dipasang. Di antaranya, 21 km pipa Jaringan Distribusi Utama (JDU) dan 24,5 km pipa Jaringan Distribusi Pembagi.

Di mana untuk Jalan Jenderal Sudirman ini masuk dalam pemasangan pipa Jaringan Distribusi Utama (JDU) tahap 2 dengan sekitar 31 ruas jalan. Yaitu Jalan Jenderal Sudirman sendiri, Jalan Tanjung Datuk, Jalan Dr Sutomo, Jalan S Parman, Jalan Ronggowarsito, Jalan Mulyorejo, Jalan Lembaga Pemasyarakatan, Jalan Samarinda, Jalan Sultan Syarif Kasim, Jalan Setiabudi, Jalan Teuku Umar.

Kemudian ada Jalan Gatot Subroto, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Muhammad Dahlan, Jalan Diponegoro, Jalan Kartini, Jalan Riau, Jalan Mutiara, Jalan Angkasa, Jalan Tamtama, Jalan Perwira Jalan lili Ujung, Jalan Kulim, Jalan Hang Tuah, Jalan Harapan Raya, Jalan Tuanku Tambusai, Jalan Pangeran Hidayat, Jalan Ahmad Yani, Jalan Durian, Jalan Pepaya, serta Jalan Cut Nyak Dhien.

Sementara itu, untuk proses pengaspalan kembali, dikatakannya sedang menunggu waktu untuk dilakukan hydrotest. ”Jadi kan tidak bisa kami lakukan pengaspalan jika kami tidak melakukan hydrotest dulu untuk mengetahui ketahanan pipa. Kalau sudah aman dan tidak ada kebocoran, baru kami lakukan pengaspalan ulang,” terangnya.

Rencananya untuk bulan Oktober ini akan dilakukan tiga kali hydrotest. Namun saat ini masih dilakukan komunikasi antara Tirta Siak dan Tirta Madani apakah masih ada titik pipa yang masih tidak mengaliri air untuk pelanggan. Saat ini lagi dalam komunikasi.

”Sementara target untuk memulai pengaspalan kembali, jika tidak ada kendala apapun akan dilakukan di awal Oktober 2023. Kami pastikan setelah proses hydrotest ini selesai dan tidak ada kendala di lapangan, maka kami akan langsung lakukan pengaspalan. Tapi untuk sementara waktu lubang yang sudah kami tanam akan kita tutup dengan tanah timbun menunggu proses pemadatan tanah yang jika tidak hujan berlangsung selama dua pekan,” tuturnya.(ayi)

Laporan PRAPTI DWI LESTARI, PEKANBARU









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook