PEKANBARU (RP) —  Untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat melakukan perekaman data untuk e-KTP, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru kembali membuka kesempatan.

Waktu yang diberikan kepada masyarakat yang belum melakukan perekam data pada beberapa waktu lalu diminta untuk datang pada hari Kamis dan Jumat.

Pernyataan itu disampaikan Kepala Disdukcapil Kota Pekanbaru, Drs H M Noer MBS kepada Riau Pos, Senin (2/7) disela-sela menghadiri rapat pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) bersama Wali Kota Pekanbaru.

Menurutnya, diberinya kesempatan kepada masyarakat selama dua hari dalam sepekan adalah dikarenakan selama ini banyak keluhan dari masyarakat yang tidak bisa melakukan perekaman.

‘’Selain kita menampung keluhan dari masyarakat, sekarang kita juga mengetahui bahwa banyak para pelajar yang melanjutkan pendidikan di luar pulang ke Pekanbaru. Karena saat ini orang libur sekolah. Kita mengharapkan kepada masyarakat yang belum melakukan perekaman data, atau kepada anaknya yang sekolah di luar kota Pekanbaru dan belum merekam diri, segera datang ke UPTD Kecamatan dan melakukan perekaman diri,’’ ungkapnya mengajak.

Terkait untuk pembagian terhadap kartu e-KTP yang sudah selesai dicetak oleh pusat, M Noer mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pembagian.

Bahkan waktu dua hari, Kamis dan Jumat yang dipakai khusus untuk melakukan perekaman data terhadap masyarakat yang belum merekam diri juga akan akan dimanfaatkan untuk membagikan kartu e-KTP.

‘’Untuk pembagian e-KTP akan tetap kita laksanakan. Bahkan pada Kamis dan Jumat itu pembagiannya tetap kita laksanakan.

Tapi dengan catatan kalau masyarakat yang mau melakukan perekaman e-KTP tidak banyak. Kalau pada hari itu jumlah masyarakat yang ingin merekam data banyak, maka kita akan tutup pembagian e-KTP dan difokuskan untuk perekaman saja.

Sampai hari ini jumlah kartu e-KTP yang sudah selesai di cetak oleh pusat sebanyak 326 ribu. Namun berapa persen yang sudah terbagikan hingga sekarang M Noer mengaku tidak membawa data.

‘’Saya tidak ingat, datanya ada di dalam ruang rapat. Nantilah setelah selesai rapat saya paparkan,’’ katanya.(lim)